![]() |
Jembatan Pangaloan sudah ditampung anggaran berbiaya Rp 3 Miliar dan saat ini sedang proses lelang LPSE |
Kadis PUPR melalui Kabid Preservasi Jalan dan Jembatan Laomor Situmorang, Jumat (5/7) membenarkan anggaran pembangunan jembatan Pangaloan sudah ditampung.
"Sedang proses tender LPSE biaya Rp 3 Miliar dengan nilai HPS Rp 2,999,800,000, silahkan dibuka melalui LPSE Taput," katanya.
Laomor mengatakan komitmen Pemkab tetap memprioritaskan apa yang dibutuhkan masyarakat. " Pemkab dalam melakukan proses pembangunan tetap azas adil dan merata serta mengacu skala prioritas, kita harap dengan selesainya nanti jembatan akses transportasi semakin lancar," tukasnya.
Untuk diketahui, jembatan yang ambruk diterjang banjir Sungai Batang Tori sempat memutus jalur transportasi warga dua desa. Jembatan penghubung dan akses utama menuju Desa Siopat Bahal dan Sitoluoppu dihantam arus deras sungai Batang Toru yang mengamuk Jumat (14/12) 2018 tahun lalu.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 3 dini hari tersebut membuat jembatan itu ambruk ke dasar sungai serta pondasinya rubuh namun lantai plat jembatan masih sebahagian utuh.
Untuk mengakali agar warga bisa lewat dengan menggunakan roda dua, secara swadaya mereka menyambung ujung jembatan menggunakan kayu dan batang pohon kelapa. (AS)