Kehadiran Gubernur di Tanoh Habonaron do Bona, dalam rangka memberikan semangat dan motivasi kepada para ASN, Camat dan Pangulu untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat serta penguatan kembali sinergitas hubungan antara Pemerintah Propinsi dan Kabupaten se Sumatera Utara.
Bupati Simalungun dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada Gubernur. Dikatakan bahwa masyarakat Simalungun sangat merindukan kehadiran pimpinannya untuk bertemu muka dengan warganya.
"Kami berterimakasih kepada Gubernur yang telah menyempatkan waktu bertatap muka dengan kami masyarakat Simalungun," ujar Bupati.
Gubernur Sumatera Utara dalam bimbingan dan arahannya mengatakan bahwa Simalungun menjadi lokasi kunjungan terakhir yang dikunjungi oleh Gubernur dalam kunjungan kerja ke seluruh wilayah Sumatera Utara.
Ditambahkan oleh Gubernur, berdasarkan undang-undang bahwa pejabat yang dipilih oleh rakyat merupakan pimpinan yang bekerja untuk daerah tersebut bersama Forkopimda dan sumbang saran dari tokoh masyarakat.
Maraknya Isu tentang Agama yang dipolitisir, Gubernur berharap agar masyarakat Sumatera Utara tetap menjaga kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama dengan saling menghormati satu sama lain. Permasalahan sosial yang ada di masyarakat harus menjadi permasalahan bersama.
"Indahnya kebersamaan dalam perbedaan akan memberikan kesejukan di Sumatera Utara," ujar Gubernur.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga mengajak para kepala desa meningkatkan pelayanannya. Menurut Gubsu pemerintah pusat telah memberikan perhatian kepada desa melalui dana desa. Karenanya Gubernur berharap para kepala desa meningkatkan pembangunan di wilayahnya masing-masing.
Gubsu juga memberikan contoh dalam rangka memotivasi para kepala desa untuk meningkatkan kebersihan dan kerapian wilayahnya dengan mencontohkan kota Surabaya yang telah berhasil membenahi kotanya.
"Saya harap kita semua bersama-sama membangun dan memperbaiki wilayah kita dengan keikhlasan bekerja," tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Partuha Maujana Simalungun bersama Bupati menyematkan Hiou Pamotting serta memberikan cinderamata Simalungun kepada Gubernur.
Tampak hadir pada acara tersebut, Wakil Bupati Ir Amran Sinaga, Sekretaris Daerah Drs Gidion Purba, Kapolres Simalungun AKBP Liberti Panjaitan, Dandim 0207/Sml Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan, Mewakili Kejari, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta Partuha Maujana Simalungun.(js)
Ditambahkan oleh Gubernur, berdasarkan undang-undang bahwa pejabat yang dipilih oleh rakyat merupakan pimpinan yang bekerja untuk daerah tersebut bersama Forkopimda dan sumbang saran dari tokoh masyarakat.
Maraknya Isu tentang Agama yang dipolitisir, Gubernur berharap agar masyarakat Sumatera Utara tetap menjaga kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama dengan saling menghormati satu sama lain. Permasalahan sosial yang ada di masyarakat harus menjadi permasalahan bersama.
"Indahnya kebersamaan dalam perbedaan akan memberikan kesejukan di Sumatera Utara," ujar Gubernur.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga mengajak para kepala desa meningkatkan pelayanannya. Menurut Gubsu pemerintah pusat telah memberikan perhatian kepada desa melalui dana desa. Karenanya Gubernur berharap para kepala desa meningkatkan pembangunan di wilayahnya masing-masing.
Gubsu juga memberikan contoh dalam rangka memotivasi para kepala desa untuk meningkatkan kebersihan dan kerapian wilayahnya dengan mencontohkan kota Surabaya yang telah berhasil membenahi kotanya.
"Saya harap kita semua bersama-sama membangun dan memperbaiki wilayah kita dengan keikhlasan bekerja," tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Partuha Maujana Simalungun bersama Bupati menyematkan Hiou Pamotting serta memberikan cinderamata Simalungun kepada Gubernur.
Tampak hadir pada acara tersebut, Wakil Bupati Ir Amran Sinaga, Sekretaris Daerah Drs Gidion Purba, Kapolres Simalungun AKBP Liberti Panjaitan, Dandim 0207/Sml Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan, Mewakili Kejari, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta Partuha Maujana Simalungun.(js)
.jpg)
