 |
| Iman Harahap Wakil Ketua Gema Paluta |
PALUTA | Belakangan
ini sempat hangat pembahasan terkait pemekaran Provinsi Sumatera Tenggara yang
terdiri dari beberapa Kabupaten/Kota yang meliputi eks-Tabagsel.
Terkait itu, banyak tokoh-tokoh yang melontarkan
pernyataan mendukung pemekaran dengan dasar untuk mempercepat pembangunan
daerah di segala sektor.
Sebaliknya, banyak juga yang melontarkan pernyataan
menolak untuk pemekaran tersebut dan bernarasi hanya akal akalan para elit-elit
politik saja.
"Hal tersebut sangat membingungkan kami mahasiswa
ini,antara pro atau kontra terhadap pemekaran sumteng," ujar Iman Harahap
wakil ketua Gema Padang lawas utara (Paluta) saat ditemui di Medan, Selasa
(16/07/2019).
Selain itu, Iman juga mengatakan bahwa wacana pemekaran privinsi Sumatera Tenggara
(Sumteng) yang sebelumnya sudah sangat lama sekali terendap dan tiba tiba
menjadi trending topic di kalangan elit politik.
"Kalau pun perjuangan panjang pemekaran Sumteng ini
hampir membuahkan hasil,kenapa menjadi hal yang harus diperdebatkan,jikalaupun
memang ada kecurigaan terhadap elit politik untuk mengekploitasi ini kenapa
tidak melakukan tabayun dan duduk bersama membahas secara universal terkait
subtansi yang diperdebatkan," ungkapnya.
Lanjut Iman, Gema Paluta berharap kepada seluruh
tokoh-tokoh masyarakat, akademisi, elit politik, pemuda, alim ulama dan para
mahasiswa untuk menggagas pertemuan dan membahas secara universal terkait
sumatera tenggara supaya diskusinya sampai pada tahap dealektika agar tidak
jadi perdebatan kusir.(GNP)
