![]() |
Penanaman pohon dan donor darah di peringatan HUT Bhakti Adhiyaksa (HBA) ke-59/2019 dan HUT Ikatan Adhiyaksa Dharmakarini (HIAD) ke-19/2019, yang digelar Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai. |
BINJAI |
Suasana kemeriahan dan sarat unsur kemanusian mewarnai peringatan HUT Bhakti
Adhiyaksa (HBA) ke-59/2019 dan HUT Ikatan Adhiyaksa Dharmakarini (HIAD)
ke-19/2019, yang digelar Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai, Selasa (16/7/2019).
Lantas, hal-hal unik dan menarik apa saja yang mengisi
kemeriahan acara tersebut? Berikut ulasannya.
Mengawali rangkaian kegiatan HUT Bhakti Adhiyaksa
ke-59/2019 dan HUT Ikatan Adhiyaksa Dharmakarini ke-19/2019, Kejari Binjai
menggelar Pekan Olahraga (POR) Adhiyaksa 2019 memperebutkan Trofi Kepala
Kejaksaan Negeri (Kajari) Binjai.
Pembukaan ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh
Kajari Binjai, Viktor Antonius Saragih Sidabutar, dan Ketua Panitia Pelaksana
HUT Bhakti Adhiyaksa 59/2019, yang juga Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum),
Fahmi Jalil, saat upacara pembukaan di halaman apel Gedung Kejari Binjai,
Selasa (16/07/2019) pagi.
Pada even itu, seluruh jajaran PNS, tenaga honorer, dan
jaksa di lingkungan Kejari Binjai ikutserta meramaikan pertandingan empat
cabang olahraga permainan, meliputi tenis meja, domino, catur, dan ludo.
"Even ini sengaja kita gelar dalam upaya memperkuat
silaturhami dan semangat kekeluargaan di intrrnal.keluarga besar Kejari
Binjai," ungkap Kasi Intel Kejari Binjai, Erwin Nasution.
Selain menggelar POR Adhiyaksa 2019, pada hari yang sama,
Kejari Binjai juga melaksanakan bakti sosial donor darah dan deteksi dini
penyakit kanker serviks melalui metode IVA (Inspeksi Visual dengan Asam
Asetat).
Dalam kegiatan itu, ratusan peserta turut ambilbagian.
Mereka merupakan gabungan pegawai dan pejabat kejaksaan, anggota Ikatan
Adhiyaksa Dharmakarini, personel TNI-Polri lintas satuan, insan pers, dan
masyarakat umum.
"Kegiatan bakti sosial ini sendiri terlaksana atas
kerjasama Kejari Binjai dengan RSUD Dr RM Djoelham Kota Binjai," sebut
Ketua Panitia HUT Bhakti Adhiyaksa ke-59/2019, Fahmi Jalil.
Tidak hanya bakti sosial, Kejari Binjai pum turut
melaksanakan kegiatan berbasis lingkungan, melalui gerakan penghijauan dan
pembuatan lubang resapan air (biopori) di sekitar areal Kantor Kejari Binjai.
Acara ditandai dengan serahterima dan penanaman bibit
pohon rambutan oleh Kajari Binjai, Viktor Antonius Saragih Sidabutar, dengan
Walikota Binjai, HM Idaham, Kapolres Binjai, AKBP Nugroho Tri Nuryanto, dan Dandim
0203/Langkat, Letkol Inf Syamsul Alam, diwakili Danramil 16/Binjai Utara,
Kapten Inf Asman Riadi, di halaman belakang Kantor Kejari Binjai.
"Secara pribadi dan atas nama Pemerintah Kota Binjai
sangat mengapresiasi program ini. Sebab ini membuktikan bahwa Kejari Binjai
adalah lembaga yang peduli keberlangsungan lingkungan hidup di Kota
Binjai," ungkap Walikota Binjai, HM Idaham.
Hal yang cukup menarik, pada momen peringatan HUT Bhakti
Adhiyaksa ke-59/2019 dan HUT IAlkatan Adhiyaksa Dharmakarini ke-19/2019, Kajari
Binjai, Viktor Antonius Saragih Sidabutar, juga menggelar konferensi pers
terkait ulasan kinerja pihaknya sepanjang 2019.
Dalam penjelasannya, mantan Kajari Kuala Tungkal tersebut
mengaku saat ini pihaknya tengah fokus menangani tiga perkara dugaan tindak
pidana korupsi (tipikor) di Kota Binjai.
Ketiganya antara lain, perkara dugaan penyelewengan
pengadaan alat peraga Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres)
2019 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Binjai tahun anggaran 2018, perkara
dugaan pemberian fasilitas kredit dengan jaminan fiktif di Bank Syariah Mandiri
(BSM) Cabang Jalan Ahmad Yani, Medan, tahun anggaran 2018, dan perkara dugaan
pengelembungan anggaran di Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan
(BPJS-Kes) Cabang Binjai tahun anggaran 2018.
"Dari penanganan ketiga perkara, satu perkara sudah
masuk tahap penyidikan pidana khusus, teekait peekara pengadaan alat peraga
pileg dan Pilprea. Sementara dua perkara lagi dinaikan statsunya dalam
minggu-minggu ini," sebut Viktor.
Meskipun demikian dia mengaku, Tim Penyidik Seksi Pidana
Khusus hingga saat ini belum menetapkan satu pihak pun sebagai tersangka dalam
penanganan ketiga perkara tersebut.
Dalam konderensi pers yang digelar di ruang kerjanya,
Selasa (16/07/2019) siang, Kajari Binjai, Viktor Antonius Saragih Sidabutar,
juga turut memperkenalkan penggunaan Aplikasi E-TP4D Kejari Binjai.
Menurutnya, Aplikasi E-TP4D Kejari Binjai merupakan
layanan publik sistem daring, yang sengaja dibuat untuk memudahkan masyarakat
mengakses berbagai informasi dan program pelayanan publik pada lingkup Kejari
Binjai.
Dalam hal ini, terang Viktor. Subaplikasinya sendiri meliputi
layanan e-tilang, e-TP4D, e-tamu, dan e-simbat (sistem informasi manajemen
birokrasi terintegrasi), yang masih dalam tahap percobaan.
"Jadi, peluncuran Aplikasi E-TP4D merupakan jawaban
atas kebutuhan masyarakat era digital, serta solusi praktis dalam
memenuhinkebutuhan informasi layanan kejaksaan melalui media daring,"
serunya.
Sesuai agenda, puncak peringatan HUT Ikatana Adhiyaksa
Dharmakarini ke-19/2019 dan HUT Bhakti Adhiyaksa ke-59/2019, masing-masing baru
akan dirayakan pada 21 dan 22 Juli 2019 mendatang.
Untuk lebih menyemarakan dua momen krusial itu, Kejari
Binjai siap menggelar jalan santai berhadiah yang dirangkai dengan sejumlah
acara hiburan pada 18 Juli 2019, serta upacara dan syukuran pada 22 Juli
mendatang.
"Kita rencanakan, acara syukuran pada puncak
peringatan HUT Bhakti Adhiyaksa ke-59/2019 dan HUT Ikatan Adhiyaksa
Dharmakarini ke-19/2019 dihadiri seluruj unsur Muspida Plus Kota Binjai,"
sebut Kasi Intel Kejari Binjai, Erwin Nasution.
Dalam keterangan akhirnya kepada wartawan, Kajari Binjai,
Viktor Antonius Saragih Sidabutar, mengimbau seluruh jajaran keluarga besar
Kejari Binjai agar menjadikan HUT Bhakti Adhiyaksa 59/2019 dan HUT IAD
ke-19/2019, sebagai landasan meningkatkan semangat profesionalitas lembaga dan
kualitas pelayanan publik.
Secara khusus dia turut berharap, momentum peringatan HUT
Bhakti Adhiyaksa ke-59/2019 dan HUT Ikatan Adhiyaksa Dharmakarini ke 19/2019
dapat dijadikan sarana memperkuat semangat persatuan dan kesatuan, serta
soliditas seluruh jajaran keluarga besar Kejari Binjai.
"Semangat ini memang menjadi komitmen kita dalam
mewujudkan lembaga kejaksaan yang profesional dan dipercayai publik. Terlebih
kita sendjri telah resmi mencanangkan diri dalam Zona Integritas Wilayah Bebas
Korupsi," ungkap Viktor.(Ismail)