 |
| Ilustrasi |
Setelah digerebek nya bisnis haram milik AK dan kawan-kawan, praktik serupa malah menyebar. Ibarat semboyan TNI, Patah Tumbuh Hilang Berganti, mati satu tumbuh seribu, judi digrebek satu buka di tempat baru.
Bahkan kabarnya, sebagian besar para pemain dari perumahan Citra Harapan pindah mengadu nasib ke sejumlah titik lokasi di Kota Lemang ini. Setidaknya ada 3 tempat yang beropasi.
Satu lokasi yang paling diminati adalah di salah satu bilangan di Kelurahan Berohol. Di daerah permukiman penduduk ini, sepertinya banyak pihak yang saling mendukung karena sama-sama mendapat 'berkah' dari geliat judi itu.
Di sini, para pemain bisa sebebas-bebasnya bermain mulai dari selepas magrib hingga pagi hari. Mereka di kawal aparat. Bahkan kabarnya juga sudah bersetoran dengan sejumlah petinggi di sana.
"Yang di Berohol ini, lokasinya ada di lahan baru. Bukan lokasi yang dulu, Lae. Beritakan aja, biar dibaca Kapolres. Bosnya aparat ini, Lae. Tapi dananya ya dari pengusaha keturunan juga," sebut sumber Metro Online, yang juga seorang pemain.
Sekedar diketahui, di Kelurahan Berohol Kota Tebingtinggi ini bukan kabar baru lagi soal maraknya judi. Tahun lalu bahkan ada sampai geger, lantaran judi sabung ayam dan dadu samkwannya dipaksa tutup dan pengelolanya disuruh membuat surat pernyataan.
Namun karena untungnya yang menggiurkan, tetap saja para pemain mencari lokasi-lokasi baru dari komunitas mereka.(*)
Bahkan kabarnya, sebagian besar para pemain dari perumahan Citra Harapan pindah mengadu nasib ke sejumlah titik lokasi di Kota Lemang ini. Setidaknya ada 3 tempat yang beropasi.
Satu lokasi yang paling diminati adalah di salah satu bilangan di Kelurahan Berohol. Di daerah permukiman penduduk ini, sepertinya banyak pihak yang saling mendukung karena sama-sama mendapat 'berkah' dari geliat judi itu.
Di sini, para pemain bisa sebebas-bebasnya bermain mulai dari selepas magrib hingga pagi hari. Mereka di kawal aparat. Bahkan kabarnya juga sudah bersetoran dengan sejumlah petinggi di sana.
"Yang di Berohol ini, lokasinya ada di lahan baru. Bukan lokasi yang dulu, Lae. Beritakan aja, biar dibaca Kapolres. Bosnya aparat ini, Lae. Tapi dananya ya dari pengusaha keturunan juga," sebut sumber Metro Online, yang juga seorang pemain.
Sekedar diketahui, di Kelurahan Berohol Kota Tebingtinggi ini bukan kabar baru lagi soal maraknya judi. Tahun lalu bahkan ada sampai geger, lantaran judi sabung ayam dan dadu samkwannya dipaksa tutup dan pengelolanya disuruh membuat surat pernyataan.
Namun karena untungnya yang menggiurkan, tetap saja para pemain mencari lokasi-lokasi baru dari komunitas mereka.(*)
