 |
| Antisipasi rawan longsor bronjong dibangun tepatnya di depan Gereja GKPI Lobupining. |
Hal itu dikatakan Amon Simorangkir, Parhalado Jemaat GKPI. Ada tiga titik rawan longsor di Dusun Lumban Tonga salah satunya yang paling terparah di depan Gereja GKPI maka warga jemaat mendukung pembangunan tersebut.
" Bronjong dibangun untuk menghindari hal - hal yang tidak diinginkan, sebab jalan diatas bronjong setiap hari selalu dilalui warga, siswa ke SD Negeri 173256 Lobupining dan jemaat HKBP Nehemia Lobupining Resort Onan Hasang Distrik II Silindung setiap hari Minggu ke Gereja," akunya, Jumat (25/10/2019).
Sementara itu Kades Lobupining, Maniur Simorangkir ketika dikonfirmasi membenarkan pembangunan bronjong sedang berlangsung pengerjaannya. Untuk dapat dipergunakan warga serta ruas GKPI yang berjumlah 32 orang dan warga jemaat HKBP sebanyak 74 orang.
" Pembangunan bronjong untuk mengantisipasi longsor semakin melebar, karena bangunan dari BPBD yang lama selama sepuluh tahun tidak mampu lagi menahan maka kita membangun bronjong bersumber dari Dana Desa,"kata Maniur.
Lanjut Maniur, setelah bronjong, rabat beton juga juga dibangun untuk memperlancar jalannya perekonomian warga menghubungkan Gereja GKPI, Gereja HKBP dan SD Negeri 173256.
" Dulu jalan masih dari tanah, berkat pembangunan bronjong maka kita lanjutkan lagi pengerjaan rabat beton dilokasi yang sama Dusun Lumban Tonga," sebutnya.
Dijelaskannya, apalagi sekarang menjelang hari natal bulan Desember sudah tinggal beberapa bulan lagi, Pemerintah desa sudah mengantisipasi demi kenyamanan warga. (AS)
