Acara tersebut dibuka langsung oleh Plt Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Timur, Syahrizal Fauzi.
Dalam sambutannya, Syahrizal mengatakan forum pembauran yang dilaksanakan ini merupakan salah satu upaya pemerintah kabupaten Aceh Timur dalam merawat hubungan harmonis antar suku bangsa.
"Ini salah satu langkah pemerintah daerah untuk membangun hubungan sosial yang serasi dan seimbang antar umat beragama dalam kabupaten Aceh Timur," ujar Syahrizal.
Menurutnya, pembauran kebangsaan merupakan upaya terpenting dalam meningkatkan kesadaran dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta pemantapan pemahaman ideologi Negara dan wawasang kebangsaan.
"Indonesia ini adalah bangsa yang kaya budaya dengan berbagai suku, ras, dan etnis. Maka untuk itu kita harus bersatu dan seirama dan saling mengerti akan perbedaan itu," imbuh Syahrizal.
Selaku pemerintah daerah, ia sangat berharap forum kegiatan sosialisasi pembauran kebangsaan ini dapat terus berlanjut setiap tahunnya.
"Forum Ini diharapkan terus berlanjut dengan dukungan dari semua elemen untuk memelihara ketentraman dan ketertiban antar masyarakat di kabupaten Aceh Timur," kata Syahrizal Fauzi.
Sementara itu, kepala Badan kesbangpol kabupaten Aceh Timur, Adlinsyah dalam laporannya menyebutkan kegiatan sosialisasi diikuti oleh 200 peserta dari berbagai tokoh agama dan tokoh etnis yang ada dalam kabupaten Aceh Timur.
"Melalui kegiatan forum ini kita sangat berharap dapat merperkokoh persaudaraan. Semoga melalui forum ini juga dapat menuntas permasalahan yang ada sehingga bisa berdampak positif terhadap pembanguan kabupaten Aceh Timur kedepanya," tutup Adlinsyah.
Turut Hadir dalam kegiatan ini Kepala Kesbangpol Aceh Drs. Mahdi Efendi, Unsur Forkopimda Aceh Timur, Para Kepala OPD dalam lingkungan Kabupaten Aceh Timur.(Said)
Menurutnya, pembauran kebangsaan merupakan upaya terpenting dalam meningkatkan kesadaran dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta pemantapan pemahaman ideologi Negara dan wawasang kebangsaan.
"Indonesia ini adalah bangsa yang kaya budaya dengan berbagai suku, ras, dan etnis. Maka untuk itu kita harus bersatu dan seirama dan saling mengerti akan perbedaan itu," imbuh Syahrizal.
Selaku pemerintah daerah, ia sangat berharap forum kegiatan sosialisasi pembauran kebangsaan ini dapat terus berlanjut setiap tahunnya.
"Forum Ini diharapkan terus berlanjut dengan dukungan dari semua elemen untuk memelihara ketentraman dan ketertiban antar masyarakat di kabupaten Aceh Timur," kata Syahrizal Fauzi.
Sementara itu, kepala Badan kesbangpol kabupaten Aceh Timur, Adlinsyah dalam laporannya menyebutkan kegiatan sosialisasi diikuti oleh 200 peserta dari berbagai tokoh agama dan tokoh etnis yang ada dalam kabupaten Aceh Timur.
"Melalui kegiatan forum ini kita sangat berharap dapat merperkokoh persaudaraan. Semoga melalui forum ini juga dapat menuntas permasalahan yang ada sehingga bisa berdampak positif terhadap pembanguan kabupaten Aceh Timur kedepanya," tutup Adlinsyah.
Turut Hadir dalam kegiatan ini Kepala Kesbangpol Aceh Drs. Mahdi Efendi, Unsur Forkopimda Aceh Timur, Para Kepala OPD dalam lingkungan Kabupaten Aceh Timur.(Said)
