Kapolsek Medan Helvetia
AKP Sah Udur TM.Sitinjak.SH, SIK,MH saat on air di RRI Medan
MEDAN-Kapolsek Medan Helvetia AKP Sah Udur TM.Sitinjak.SH,SIK,MH, on air di RRI Medan Jalan Gatot Subroto sebagai narasumber Halo Polisi pada Rabu (4/12/2019) sekira pukul 15.00 wib sampai pukul 16.00 wib.
Pihak Radio Republik Indonesia Stasiun Medan menanyakan beberapa hal kepada Kapolsek terkait persiapan menghadapi pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2020, serta situasi kamtibmas di wilayah hukum Polsek Medan Helvetia.
Kapolsek menjelaskan bahwa pihaknya sudah mempersiapkan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2020.
"Kami juga sudah saling berkoordinasi dengan unsur Muspika Helvetia dan tokoh - tokoh pemuka agama seperti Pendeta/Sintua," ujarnya.
Dan Kamis (5/12/2019), pihaknya akan mengundang seluruh Pendeta/Sintua yang berada di Helvetia untuk berkoordinasi tentang pengamanan dan membicarakan mana saja yang akan menjadi titik kerawanan gereja tersebut saat pelaksanaan ibadah nantinya.
"Kami akan membangun pos - pos sementara untuk menghadapi arus balik saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2020 dan Operasi Lilin dengan kata sandinya,” tambahnya.
Untuk warga yang hendak pulang kampong untuk merayakan Hari Natal dan Tahun Baru 2020, Kapolsek mengimbau agar benar-benar memperhatikan barang bawaannya dan rumah yang ditinggalkan sudah dalam keadaan terkunci.
"Jangan lupa untuk mematikan listrik dan air, jangan sampai nantinya terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan,” ujarnya.
Kapolsek juga meminta orangtua siswa agar benar-benar mengawasi anak-anaknya agar terhindari dari tindakan keributan seperti tawuran.
“Saya mengharapkan kepada orangtua murid, yang anaknya saat ini masih duduk di bangku SMP atau SMA agar mengontrol anak-anak guna menghindari terjadinya tawuran,” terangnya. (ka)
Dan Kamis (5/12/2019), pihaknya akan mengundang seluruh Pendeta/Sintua yang berada di Helvetia untuk berkoordinasi tentang pengamanan dan membicarakan mana saja yang akan menjadi titik kerawanan gereja tersebut saat pelaksanaan ibadah nantinya.
"Kami akan membangun pos - pos sementara untuk menghadapi arus balik saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2020 dan Operasi Lilin dengan kata sandinya,” tambahnya.
Untuk warga yang hendak pulang kampong untuk merayakan Hari Natal dan Tahun Baru 2020, Kapolsek mengimbau agar benar-benar memperhatikan barang bawaannya dan rumah yang ditinggalkan sudah dalam keadaan terkunci.
"Jangan lupa untuk mematikan listrik dan air, jangan sampai nantinya terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan,” ujarnya.
Kapolsek juga meminta orangtua siswa agar benar-benar mengawasi anak-anaknya agar terhindari dari tindakan keributan seperti tawuran.
“Saya mengharapkan kepada orangtua murid, yang anaknya saat ini masih duduk di bangku SMP atau SMA agar mengontrol anak-anak guna menghindari terjadinya tawuran,” terangnya. (ka)