DELISERDANG - Meski Pemerintah sudah mulai menerapkan New Normal di beberapa daerah, namun aktivitas di Bandara Kualanamu masih belum berjalan normal dan belum ada tampak aktivitas bisnis maupun kereta api bandara yang beroperasi.
Wabah Virus Corona (Covid-19) berdampak pada operasional sejumlah angkutan darat di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, terutama pada operasional kereta api bandara.
Station Manager PT Railink Bandara Kualanamu Andrianto saat dikonfirmasi, Jumat (29/5/2020) mengatakan operasional kereta api Bandara Kualanamu rute Kualanamu-Medan belum ditentukan tanggal pastinya kapan akan kembali beroperasi lagi karena tidak ada penumpang.
"Pengoperasian tergantung situasi Bandara Kualanamu. Saat ini penumpang pesawat di Bandara Kualanamu masih sangat minim," ungkapnya.
Sebelumnya pihak pengelola kereta bandara merilis mulai dari 12 Maret hingga 31 Maret, kereta bandara berhenti operasi.
Namun melihat perkembangan aktivitas Bandara Kualanamu saat ini, penghentian operasional kereta api Bandara Kualanamu diperpanjang.
Dampak Covid-19 sangat memukul aktivitas perekonomian di kawasan Bandara Kualanamu karena berdampak kepada seluruh sektor.
Dari pantauan saat ini, puluhan kios, makanan, restoran dan lainnya masih ditutup. Penerbangan juga sangat sepi. Loket check in juga tampak lengang. Begitu juga dengan angkutan darat lainnya seperti taxi dan bus bandara juga belum beraktivitas. (Wan)
Station Manager PT Railink Bandara Kualanamu Andrianto saat dikonfirmasi, Jumat (29/5/2020) mengatakan operasional kereta api Bandara Kualanamu rute Kualanamu-Medan belum ditentukan tanggal pastinya kapan akan kembali beroperasi lagi karena tidak ada penumpang.
"Pengoperasian tergantung situasi Bandara Kualanamu. Saat ini penumpang pesawat di Bandara Kualanamu masih sangat minim," ungkapnya.
Sebelumnya pihak pengelola kereta bandara merilis mulai dari 12 Maret hingga 31 Maret, kereta bandara berhenti operasi.
Namun melihat perkembangan aktivitas Bandara Kualanamu saat ini, penghentian operasional kereta api Bandara Kualanamu diperpanjang.
Dampak Covid-19 sangat memukul aktivitas perekonomian di kawasan Bandara Kualanamu karena berdampak kepada seluruh sektor.
Dari pantauan saat ini, puluhan kios, makanan, restoran dan lainnya masih ditutup. Penerbangan juga sangat sepi. Loket check in juga tampak lengang. Begitu juga dengan angkutan darat lainnya seperti taxi dan bus bandara juga belum beraktivitas. (Wan)