Jenazah kedua pria ditutup koran.
Perkelahian maut ini bermula ketika seorang pria berinisial K yang diduga mengalami gangguan jiwa, berjalan kaki membawa senjata tajam.
Tak lama berselang, melintas seorang pengendara sepeda motor yang juga membawa senjata tajam. Hingga, kedua pria tersebut terlibat perseteruan dan akhirnya saling tarung menggunakan senjata tajam.
“Tiba-tiba keduanya berantem dan keduanya tergeletak di gang ini, pisau masih menancap di dada salah seorang korban,” kata Amran salah seorang warga.
Sontak warga yang melihat kejadian ini kemudian memberitahukan kepada pihak berwajib. Polsek Sunggal kemudian turun ke lokasi dan mendapati keduanya sudah meninggal dunia.
Selanjutnya jasad kedua pria tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan otopsi.
Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi mengatakan bahwa kedua pria yang terlibat perkelahian maut ini diduga tidak saling mengenal.
“Inisial keduanya K dan A. Diduga salah satunya mengalami gangguan jiwa,” ungkap Yasir, Kamis sore.
Sambung Yasir, dalam kejadian ini, pihaknya masih melakukan pendalaman pemicu terjadinya peristiwa tersebut. Kedua jenazah sudah diautopsi di RS Bhayangkara Medan. (ka)
Tak lama berselang, melintas seorang pengendara sepeda motor yang juga membawa senjata tajam. Hingga, kedua pria tersebut terlibat perseteruan dan akhirnya saling tarung menggunakan senjata tajam.
“Tiba-tiba keduanya berantem dan keduanya tergeletak di gang ini, pisau masih menancap di dada salah seorang korban,” kata Amran salah seorang warga.
Sontak warga yang melihat kejadian ini kemudian memberitahukan kepada pihak berwajib. Polsek Sunggal kemudian turun ke lokasi dan mendapati keduanya sudah meninggal dunia.
Selanjutnya jasad kedua pria tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan otopsi.
Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi mengatakan bahwa kedua pria yang terlibat perkelahian maut ini diduga tidak saling mengenal.
“Inisial keduanya K dan A. Diduga salah satunya mengalami gangguan jiwa,” ungkap Yasir, Kamis sore.
Sambung Yasir, dalam kejadian ini, pihaknya masih melakukan pendalaman pemicu terjadinya peristiwa tersebut. Kedua jenazah sudah diautopsi di RS Bhayangkara Medan. (ka)