 |
| Para penerima bantuan berfoto bersama jajaran FKPD Kabupaten Samosir dan pimpinan SKPD di Aula Kantor Kepala Desa Hutanamora Kecamatan Pangururan, Selasa (2/6). |
Pelaksanaan launching dihadiri oleh Bupati Samosir Rapidin Simbolon, Wakil Bupati Juang Sinaga, Ketua DPRD Samosir Saut Tamba, Sekdakab Samosir Jabiat Sagala, perwakilan Kejari Samosir, jajaran Polres Samosir, para asisten, pimpinan OPD, para Camat, Kepala Desa Hutanamora Ihut Irencius Malau serta perwakilan masyarakat penerima manfaat dari Desa Hutanamora.
Dalam laporannya, Kadis Ketahanan Pangan Samosir Rawati Simbolon menyampaikan, pemberian bibit tersebut bertujuan agar masyarakat memanfaatkan lingkungan atau pekarangan rumah menjadi tempat budi daya tanaman sayuran. Melalui media polibag selama pandemi Covid-19 dalam mengatasi kebutuhan sayur untuk konsumsi gizi yang seimbang.
Dimana sasaran pemberian bibit sayuran dan sarana produksi mencakup 9 kecamatan, 128 desa dan 6 kelurahan dengan total 6.000 Kepala Keluarga(KK) atas usulan kepala desa dan diketahui oleh Camat. Sekaligus bantuan yang diberikan berupa kompos 10 Kg per KK, pupuk NPK 16:16:16 (1kg/KK), pupuk urea (0,5kg/KK), polybag (1kg/KK), bibit sayuran sawi manis (1 sachet @25 gram/KK), bibit sayuran bayam (1 sachet @26.000 butir/KK), bibit sayuran kangkung (1 sachet @1.500 butir/KK).
Dalam arahannya, Bupati Samosir Rapidin Simbolon menegaskan dan berharap, koordinasi lintas SKPD untuk memberhasilkan program tersebut terutama para aparat dan Tim PKK Desa mulai dari penanaman hingga pemanenan.
"Saya juga menekankan agar program ini berhasil guna mengatasi dampak Covid-19 selama pandemi," tegas Bupati Samosir Rapidin Simbolon. (HJS)
Dalam laporannya, Kadis Ketahanan Pangan Samosir Rawati Simbolon menyampaikan, pemberian bibit tersebut bertujuan agar masyarakat memanfaatkan lingkungan atau pekarangan rumah menjadi tempat budi daya tanaman sayuran. Melalui media polibag selama pandemi Covid-19 dalam mengatasi kebutuhan sayur untuk konsumsi gizi yang seimbang.
Dimana sasaran pemberian bibit sayuran dan sarana produksi mencakup 9 kecamatan, 128 desa dan 6 kelurahan dengan total 6.000 Kepala Keluarga(KK) atas usulan kepala desa dan diketahui oleh Camat. Sekaligus bantuan yang diberikan berupa kompos 10 Kg per KK, pupuk NPK 16:16:16 (1kg/KK), pupuk urea (0,5kg/KK), polybag (1kg/KK), bibit sayuran sawi manis (1 sachet @25 gram/KK), bibit sayuran bayam (1 sachet @26.000 butir/KK), bibit sayuran kangkung (1 sachet @1.500 butir/KK).
Dalam arahannya, Bupati Samosir Rapidin Simbolon menegaskan dan berharap, koordinasi lintas SKPD untuk memberhasilkan program tersebut terutama para aparat dan Tim PKK Desa mulai dari penanaman hingga pemanenan.
"Saya juga menekankan agar program ini berhasil guna mengatasi dampak Covid-19 selama pandemi," tegas Bupati Samosir Rapidin Simbolon. (HJS)
