 |
| Teks Foto : Bacalon Wakil Bupati Samosir Guntur Sinaga memberikan pemaparan kepada rekan-rekan wartawan tentang situasi dan kondisi pertanian Samosir di Aula A.E Manihuruk Kecamatan Pangururan, Selasa (9/6). |
Pasangan Bacalon dengan jargon Marguna tersebut mengangkat tema: "Peran Jurnalis atau Wartawan pada Pilkada tahun 2020. Dengan tujuan media yang bekerja di Samosir harus berperan serta mencerdaskan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan Kabupaten Samosir lima tahun ke depan bersama-sama pemerintah daerah sebagai tanggungjawab moral kepada negara dan bangsa Indonesia.
Bacalon Wakil Bupati Samosir Guntur Sinaga dalam sambutannya berkomitmen, bahwa kehadiran Marguna untuk ke Samosir untuk memajukan sektor pertanian dalam arti luas. Guntur Sinaga melanjutkan, adapun program kerja berkelanjutan diantaranya pembuatan bak bak air di desa yang letaknya di ketinggian untuk kebutuhan hidup masyarakat dan kebutuhan pertanian, pembuatan waduk besar menampung air hujan untuk kepentingan pertanian dan pariwisata. Membangun jalan pertanian guna memperlancar transportasi logistik dan hasil pertanian serta pengembangan konsep agro wisata ala Samosir atau Danau Toba sesuai dengan kondisi daerah kita.
Di tempat yang sama, Marhuale Simbolon menegaskan, ada dua alasan Marguna menjadi pemimpin atau parhobas di Samosir untuk lima tahun pertama, meletakkan kembali dasar-dasar pembangunan Kabupaten Samosir dari pariwisata dan pertanian menjadi pertanian dan pariwisata. Kedua, meningkatkan kinerja pemerintah Kabupaten Samosir yang konsekuen dan konsisten sesuai pembukaan UUD 1945 aline ke empat membentuk pemerintahan negara Republik Indonesia yang bertujuan melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Sangat keliru benar seorang ingin menjadi pemimpin nasional di Samosir hanya bermodalkan uang untuk membagi sembako atau membeli suara dalam Pilkada. Tanpa memahami apa tujuan pemerintah dan apa jadinya Samosir ke depan,"tegas dan lantang Bacalon Bupati Samosir Marhuale Simbolon mengakhiri sambutannya.
Kemudian, acara dilanjutkan dengan tanya jawab kepada rekan rekan wartawan yang hadir tentang program pembangunan Marguna dengan slogan "Membangun dan Mencerdaskan".(HJS)
Bacalon Wakil Bupati Samosir Guntur Sinaga dalam sambutannya berkomitmen, bahwa kehadiran Marguna untuk ke Samosir untuk memajukan sektor pertanian dalam arti luas. Guntur Sinaga melanjutkan, adapun program kerja berkelanjutan diantaranya pembuatan bak bak air di desa yang letaknya di ketinggian untuk kebutuhan hidup masyarakat dan kebutuhan pertanian, pembuatan waduk besar menampung air hujan untuk kepentingan pertanian dan pariwisata. Membangun jalan pertanian guna memperlancar transportasi logistik dan hasil pertanian serta pengembangan konsep agro wisata ala Samosir atau Danau Toba sesuai dengan kondisi daerah kita.
Di tempat yang sama, Marhuale Simbolon menegaskan, ada dua alasan Marguna menjadi pemimpin atau parhobas di Samosir untuk lima tahun pertama, meletakkan kembali dasar-dasar pembangunan Kabupaten Samosir dari pariwisata dan pertanian menjadi pertanian dan pariwisata. Kedua, meningkatkan kinerja pemerintah Kabupaten Samosir yang konsekuen dan konsisten sesuai pembukaan UUD 1945 aline ke empat membentuk pemerintahan negara Republik Indonesia yang bertujuan melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Sangat keliru benar seorang ingin menjadi pemimpin nasional di Samosir hanya bermodalkan uang untuk membagi sembako atau membeli suara dalam Pilkada. Tanpa memahami apa tujuan pemerintah dan apa jadinya Samosir ke depan,"tegas dan lantang Bacalon Bupati Samosir Marhuale Simbolon mengakhiri sambutannya.
Kemudian, acara dilanjutkan dengan tanya jawab kepada rekan rekan wartawan yang hadir tentang program pembangunan Marguna dengan slogan "Membangun dan Mencerdaskan".(HJS)
