Camat Rantau Utara Jenguk Anak 9 Tahun Alami Luka Bakar

Sebarkan:
LABUHANBATU - Camat Rantau Utara Turing Ritonga bersama Lurah, Kepala Lingkungan dan Babinsa menjenguk Olan Yolani br Sinulingga (9), siswi kelas III Sekolah Dasar (SD), yang mengalami luka bakar di kedua kakinya.

Adik kecil ini hanya bisa pasrah menahan sakit akibat luka bakar, di kaki kanan dan kaki kiri serta sebagian perutnya, Kamis (4/6/2020).

Putri ke-4 dari pasangan Sinulingga dan M boru Siagian itu, hanya bisa terbaring di tempat tidur di rumahnya, di Jalan Maraton, Kelurahan Siringoringo, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.

Putri bungsu mereka itu sudah tidak bisa duduk dan melipat kedua kakinya dan kadang-kadang ia menjerit dan menangis menahankan rasa sakit dari luka bakar yang dideritanya lantaran kerap berdenyut.

Kadang ia merasa nyeri lantaran kulit luar di kaki dan sebagian di perutnya sudah lepas.

"Luka bakarnya hampir 50%, kami tidak bisa berbuat apa-apa jika putri bungsu kami ini menjerit kesakitan," kata ibu korban M boru Siagian, sambil meneteskan air matanya.

Sambil terisak, M Boru Siagian menyebutkan, luka bakar yang diderita putrinya itu, terjadi pada bulan November 2019 lalu.
Ketika itu, putrinya bermain petasan di depan rumahnya dan saat itu seorang temannya datang membawa jerigen yang berisikan minyak bensin dan menyiramkan di kaki dan sebagian perutnya.

Seketika itu juga temannya menyalakan korek api dan menyambar korban, akibatnya kedua kaki dan sebagian perutnya mengalami luka bakar.

"Saat itu juga kami membawa putri kami ke Rumah Sakit Umum Rantau Prapat, kemudian dokter merujuknya ke Rumah Sakit (RS) Adam Malik di Medan dengan mengunakan BPJS Mandiri," kata M boru Siagian.

Namun, Olan Yolani br Sinulingga hanya dirawat beberapa hari saja di RS Adam Malik lantaran tidak ada biaya untuk membayar biaya makan sehari-hari dan sewa penginapan mereka.

"Kami tidak memiliki biaya untuk memenuhi kebutuhan kami sehari-hari dan biaya makan serta biaya penginapan, terpaksa kami membawanya pulang ke kampung (Labuhanbatu, red) untuk berobat jalan," kata Siagian dengan mimik wajah sedih

Saat menjenguk dan menghibur Olan, tidak terasa air mata Cmat keluar tidak tertahankan.

Camat Rantau Utara menyampaikan untuk tabah dan sabar menjalani cobaan, karena tidak ada yang tahu musibah datangnya kapan, hanya Tuhan yang maha mengetahui.

"Jadi ini cobaan dari Tuhan dan kita harus sabar," ujar Camat yang kemudian berharap kepada keluarga untuk menjaga dan merawat Olan dengan baik, agar cepat sembuh.

"Apa saran dari dokter ikuti agar adik Olan ini bisa sembuh sedia kala dan bisa kembali bermain dan nantinya bisa sekolah lagi. Ini ada bantuan dari kami untuk adik kecil. Semoga bisa meringankan dan membantu untuk kesembuhan adik kecil," ujar Camat dengan mata berkaca-kaca.

Sementara, Sinulingga selaku ayah Olan menyampaikan, terima kasih kepada Camat Rantau Utara yang telah menjenguk anaknya, sekaligus memberikan bantuan.

"Kami mendoakan segala kebaikan Camat dibalas oleh Tuhan dan menjadi obat bagi anak kami ini," ujarnya. (Husin)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar