Kamirin
MEDAN - Ketua PAC Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, Sumatera Utara, Kamirin menegaskan pihaknya tak akan mentolelir jika PKI mencoba-coba kembali bangkit di Indonesia umumnya, dan di Kecamatan Percut Sei Tuan khususnya.
Hal itu ditegaskan Kamirin pada saat pernyataan sikap terhadap pembahasan rancangan Undang Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU-HIP) oleh Forum Umat Islam (FUI) Sumatera Utara di halaman Mesjid Nurul Hidayah, Komplek MMTC, Jalan Pancing Medan, Jumat (18/6/2020) sore.
"Kita menentang rencana pembahasan RUU-HIP tersebut. Pemuda Pancasila telah menorehkan sejarah dan bagian dari gerakan menumpas paham komunis di NKRI ini. Buktinya dengan berdirinya Tugu Ampera di Kampung Kolam, Kec. Percut Sei Tuan untuk mengenang jasa para pejuang-pejuang Pemuda Pancasila saat menumpas PKI," ujar Kamirin.
Tambah Kamirin, pihaknya tetap mengikuti apa yang ditetapkan UUD 1945.
"Bila ada gerakan-gerakan yang mencoba membangkitkan kembali PKI, kita akan merapatkan barisan dan mengumpulkan massa untuk membumi hanguskan mereka. Jadi jangan coba-coba berdirikan paham komunis di Percut Sei Tuan ini, jongkok pun tak akan kita kasih," tegas Kamirin.
Sebagai bukti penolakan terhadap paham komunis, massa membakar bendera PKI di halaman mesjid. (ka)
