Pihak SPBU Batunadua Bantah Tarkait Pemberitaan Pelayanan Petugas Yang Disebut Mengecewakan.

Sebarkan:
Padangsidimpuan - Pihak SPBU Qalbun Salim Batunadua Kota Padangsidimpuan membantah terkait adanya pemberitaan bahwa ada disebutkan salahsatu petugas SPBU tidak memberikan pelayanan yang baik kepada konsumen, hal ini pihak SPBU Qalbun Salim Batunadua menyatakan pembantahan, bahwa pemberitaan tersebut adalah tidak benar.

Hal ini disampaikan langsung pimpinan SPBU Qalbun Salim Batunadua Fitri Marina Ritonga melalui Pengawas SPBU Sallim Siregar kepada metro-online.co, Minggu, (7/6/2020).

Sebelumnya, Sallim menceritakan ada salah satu konsumen berkenderaan roda dua yang ingin melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite di SPBU Qalbun Salim Batunadua, pada hari Jum'at, (5/6/2020).

Kemudian salahsatu petugas SPBU RN mengatakan kepada konsumen tersebut, bahwa pelayanan untuk BBM jenis pertalite distop dulu sementara waktu karena sedang dilakukan pembongkaran dari mobil truk ke tangki SPBU.

Tetapi pada saat itu konsumen bersi keras mengatakan kepada RN petugas SPBU agar kendaraan nya tetap diisikan, tetapi petugas SPBU tetap mengatakan kepada konsumen tersebut dengan menjelaskan bahwa pengisian BBM untuk sementara tidak bisa dilakukan karena masih tahap pembongkaran.

Kemudian konsumen mengatakan kepada petugas SPBU, kalau pihak SPBU kenapa tidak membuat plang tanda adanya bongkar muat BBM, padahal plang tersebut sudah terpajang dekat arah pintu masuk SPBU, hanya saja konsumen tersebut tidak melihat adanya plang bahwa sedang ada dilakukan pembongkaran BBM jenis pertalite.

Akibat kesalahpahaman tersebut antara konsumen dan salahsatu petugas SPBU terjadi adu mulut, sehingga pihak security SPBU AR datang mengahampiri keduanya, kemudian AR menjelaskan kepada konsumen, bahwa benar ada kegiatan pembongkaran BBM jenis pertalite. Setelah mendengar penjelasan tadi, akhirnya konsumen tersebut beranjak dan pergi meninggalkan SPBU.

Kemudian tidak sampai disitu saja, masalah petugas SPBU dengan konsumen tersebut sampai naik kepemberitaan disalahsatu media online, bahwa pemberitaan tersebut mengatakan, kalau pelayanan salah satu petugas SPBU Batunadua sangat mengecewakan, mendengar pemberitaan tersebut kemudian dibantah oleh pihak SPBU Qalbun Salim, bahwa pemberitaan tersebut tidak benar, itu hanya ketidakmengertian konsumen dan hanya salah paham saja.

"Kami sangat membantah adanya pemberitaan bahwa pelayanan petugas kami katanya mengecewakan, ini mungkin konsumen tersebut hanya salah pengertian saja, tidak mungkinlah kami tetap melakukan pengisian BBM ke-kenderaan sementara ada kegiatan pembongkaran BBM, jika pengisian tetap dilakukan akan fatal nantinya, bisa - bisa terjadi kebakaran atau mesin pompa SPBU itu rusak". Jelas Sallim pengawas SPBU Qalbun Salim Batunadua kepada metro-online.co, Minggu, (7/6/2020).

Selanjutnya masalah disebutkan bahwa plang pembongkaran BBM tidak dipasang, Sallim mengataka, bahwa setiap ada kegiatan bongkar BBM selalu dibuat plang diarah pintu masuk SPBU, hal itu dilakukan agar konsumen bisa tahu dan mengerti bahwa BBM sedang dibongkar dan pengisian dihentikan sementara.

"kita selau pasang plang kalau sedang ada pembongkaran BBM, bukan itu saja kalau ada BBM yang habis atau dalam perjalanan pun kita juga pasang plangnya agar konsumen tahu."

"Kemudian terkait masalah antara petugas dan konsumen waktu itu hanya salah pengertian saja, kita pastinya memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen dan kita juga pastinya bekerja sesuai dengan standar operasional pelayanan, jadi kami membantah bahwa pemberitaan itu tidak benar, itu hanya salah pengertian saja." ungkap Sallim.

Tidak itu saja, diakatakan Sallim, selain memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen SPBU Qalbun Salim Batunadua selama adanya masa pandemi Covid-19 ini, pihaknya selalu menerapkan protokol kesehatan di wilayah SPBU selama bekerja, hal ini demi mencegah terjadinya penularan wabah virus Corona.

"Selain memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen, SPBU Qalbun Salim juga selalu menerapkan protokol kesehatan dimasa Covid-19 ini, yaitu dengan menyediakan sabun dan tempat pencucian tangan, tidak itu saja semua petugas juga diberikan alat pelindung diri dan selalu dilakukan pemeriksaan suhu tubuh setiap harinya" Ucapnya.

Penerapan protokol kesehatan ini dilakukan SPBU Qalbun Salim Batunadua adalah sebagai bentuk cara dalam melakukan pencegahan serta memutus mata rantai penyebaran wabah virus Corona. (Syahrul)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini