TAPUT - Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) yang hingga sampai saat ini masih dalam kondisi bencana darurat Pandemi Corona Virus Desease (Covid-19) dan telah membuat langkah menuju era New Normal.
Beberapa langkah pun telah diputuskan sebagai relaksasi menuju persiapan tatanan hidup baru itu.
Diawali dengan pembukaan beribadah di gereja HKBP Pearaja Tarutung sebagai role model dibukanya kembali gereja dan tempat beribadah lainnya sesuai dengan protokoler kesehatan.
" Secara serentak akan dibuka 30 gereja, Minggu (7/6/2020)," ujar Ketua Gugus Tugas Covid-19 usai rapat bersama Forkopimda Taput yang membahas tentang relaksasi persiapan menuju kehidupan baru, Sabtu (6/6/2020).
Dalam hal ini kata Nikson, Gugus tugas Covid-19 Taput akan terus mengevaluasi tata cara beribadah untuk tetap mengacu kepada protokoler kesehatan.
" Apabila hasil evaluasi sudah mengacu kepada protokoler itu, maka untuk selanjutnya akan dibuka kembali gereja lainnya," tegas Nikson Nababan.
Kedua, wisata Salib Kasih Siatas Barita akan dibuka kembali untuk umum pada hari Minggu tanggal 7 Juni 2020.
Juga pelaksanaannya harus sesuai protokoler kesehatan Covid-19 dan sebagai rol model bagi tempat wisata lainnya yang ada di Taput.
Kita juga sudah melakukan sosialisasi, simulasi untuk tempat lain sebagai persiapan menuju new normal.
Rol model yang telah kita persiapkan itu, Hotel Hineni Tarutung, Pasar Tradisional Muara, Pelabuhan Muara, Kantor Perizinan Taput dan perhubungan darat.
" Inilah langkah yang akan kita tempuh menuju kehidupan baru di Tapanuli Utara," harap Nikson Nababan yang juga sebagai Bupati Taput.
Ketiga, sesuai dengan keputusan presiden, bahwasanya masa tanggap darurat itu baru tidak berlaku setelah ada keputusan presiden yang baru.
Keadaan darurat nasional itu dicabut ketika keluar keputusan presiden yang baru. "Jadi tidak perlu lagi perpanjangan tanggap darurat dari kabupaten berdasarkan keputusan presiden tersebut," ucap Nikson.
Forkopimda telah sepakat untuk melakukan evaluasi sekali dalam dua minggu terkait dengan pelaksanaan persiapan New Normal itu.
Artinya, langkah -langkah yang sudah kita lakukan itu tetap menjalankan SOP Kesehatan dengan selalu mengunakan masker, cuci tangan, menggunakan Hand Sanitizer dan Physical Distancing.
" Peningkatkan kualitas RSUD Tarutung menuju New Normal harus menjadi prioritas," ujarnya mengakhiri.(Alfredo)
Teks Poto : Bupati Taput Drs. Nikson Nababan M.Si saat memimpin rapat bersama Fokopimda membahas persiapan Taput menuju kehidupan baru.
Kedua, wisata Salib Kasih Siatas Barita akan dibuka kembali untuk umum pada hari Minggu tanggal 7 Juni 2020.
Juga pelaksanaannya harus sesuai protokoler kesehatan Covid-19 dan sebagai rol model bagi tempat wisata lainnya yang ada di Taput.
Kita juga sudah melakukan sosialisasi, simulasi untuk tempat lain sebagai persiapan menuju new normal.
Rol model yang telah kita persiapkan itu, Hotel Hineni Tarutung, Pasar Tradisional Muara, Pelabuhan Muara, Kantor Perizinan Taput dan perhubungan darat.
" Inilah langkah yang akan kita tempuh menuju kehidupan baru di Tapanuli Utara," harap Nikson Nababan yang juga sebagai Bupati Taput.
Ketiga, sesuai dengan keputusan presiden, bahwasanya masa tanggap darurat itu baru tidak berlaku setelah ada keputusan presiden yang baru.
Keadaan darurat nasional itu dicabut ketika keluar keputusan presiden yang baru. "Jadi tidak perlu lagi perpanjangan tanggap darurat dari kabupaten berdasarkan keputusan presiden tersebut," ucap Nikson.
Forkopimda telah sepakat untuk melakukan evaluasi sekali dalam dua minggu terkait dengan pelaksanaan persiapan New Normal itu.
Artinya, langkah -langkah yang sudah kita lakukan itu tetap menjalankan SOP Kesehatan dengan selalu mengunakan masker, cuci tangan, menggunakan Hand Sanitizer dan Physical Distancing.
" Peningkatkan kualitas RSUD Tarutung menuju New Normal harus menjadi prioritas," ujarnya mengakhiri.(Alfredo)
Teks Poto : Bupati Taput Drs. Nikson Nababan M.Si saat memimpin rapat bersama Fokopimda membahas persiapan Taput menuju kehidupan baru.