DELISERDANG - Pembunuhan terjadi di Dusun II, Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Sumut, Selasa (16/6/2020) malam.
Seorang ibu tua bernama Suparti (71) tewas dengan kondisi luka bagian kepala dan terkapar di ruangan dapur rumahnya.
Seorang ibu tua bernama Suparti (71) tewas dengan kondisi luka bagian kepala dan terkapar di ruangan dapur rumahnya.
Korban awalnya ditemukan tewas bersimbah darah oleh suaminya Warso (75). Peristiwa ini langsung menggemparkan warga sekitar.
Mendapat laporan itu, Polsek Tanjung Morawa bersama petugas Inafis Polresta Deliserdang langsung turun ke lokasi melakukan olah TKP dan melakukan penyidikan.
Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus saat dikonfirmasi, Rabu (17/6/2020) pagi membenarkan peristiwa ini.
BACA JUGA: Mayat Ibunya Sempat Mau Dikuburkan di Belakang Rumah
"Setelah dilakukan penyelidikan diduga pelaku adalah Haris yang merupakan anak kandung korban sendiri. Tersangka sudah diamankan bersama barang bukti cangkul yang digunakan untuk memukul korban hingga meninggal dunia," ujarya kepada wartawan.
Hingga kini proses penyidikan kasus anak bunuh ibunya ini masih dalam pendalaman Polresta Deliserdang.
Tersangka Haris disebut sebut memiliki gangguan jiwa. Diduga, tersangka kesal karena dimarahi korban dan memukul korban hingga tewas. (Wan)
Mendapat laporan itu, Polsek Tanjung Morawa bersama petugas Inafis Polresta Deliserdang langsung turun ke lokasi melakukan olah TKP dan melakukan penyidikan.
Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus saat dikonfirmasi, Rabu (17/6/2020) pagi membenarkan peristiwa ini.
BACA JUGA: Mayat Ibunya Sempat Mau Dikuburkan di Belakang Rumah
"Setelah dilakukan penyelidikan diduga pelaku adalah Haris yang merupakan anak kandung korban sendiri. Tersangka sudah diamankan bersama barang bukti cangkul yang digunakan untuk memukul korban hingga meninggal dunia," ujarya kepada wartawan.
Hingga kini proses penyidikan kasus anak bunuh ibunya ini masih dalam pendalaman Polresta Deliserdang.
Tersangka Haris disebut sebut memiliki gangguan jiwa. Diduga, tersangka kesal karena dimarahi korban dan memukul korban hingga tewas. (Wan)