MEDAN | Dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek 2540, Komunitas Satu Hati kembali melakukan kegiatan bakti sosial, Minggu (24/1/2021).
Kali ini baksos diarahkan kepada umat Buddha kurang mampu sebagai bantuan menghadapi hari besar keagamaan.
Pembagian dilakukan di empat lokasi berbeda di kawasan Medan Utara yakni Jalan Sumatera, Belawan sekitar 100 paket, Kampung Kurnia, Kelutahan Belawan Bahari 50 paket, Vihara Buddha Bhaisajya Guru di Kecamatan Medan Labuhan 85 paket dan Kota Bangun, Kecamatan Medan Labuhan sebanyak 75 paket.
Pembagian dilakukan Ketua Umum Satu Hati Sartjipto King didampingi Sekretaris Wendy M Tanjung, Wakil Ketua Umum Susilo dan Wakil Sekretaris Komunitas Satu Hati Sumut Eduar Lase. Ikut serta dalam kegiatan tersebut Dewan Pembina Satu Hati Janses Simbolon.
Sartjipto mengatakan paket bantuan masing-masing berupa beras kemasan 5 kg, mie instan, sirup, biskuit dan teh serta gula pasir.
Menurut Sartjipto, kegiatan Baksos ini dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek 2572 untuk membantu warga kurang mampu yang merayakannya.
"Melalui kegiatan ini kita membantu meringankan beban warga kurang mampu, terutama yang beragama Buddha dalam merayakan Tahun Baru Imlek 2572. Mudah-mudahan bantuan yang kita berikan bermanfaat bagi umat Buddha yang akan merayakan Tahun Baru Imlek yang jatuh pada tanggal 12 Februari 2021 mendatang," ujar pria yang akrab disapa Aking ini.
Pada baksos kali ini, lanjut Aking, paket sembako yang dibagikan total berjumlah 315 paket.
Sedangkan baksos tahap dua yang akan dibagikan pada 7 Februari 2021 mendatang berjumlah 300 paket lebih.
Aking mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur yang telah bersedia menyumbangkan sebagian rezekinya untuk berbagi kepada warga kurang mampu.
"Ini merupakan bukti bahwa seluruh Komunitas Satu Hati hingga saat ini memiliki komitmen yang tinggi untuk terus berbagi tanpa memandang suku, agama maupun golongan. Saya mengucapkan terima kasih atas donasi yang telah diberikan ini," ujarnya.
Sementara itu Sekretaris Komunitas Satu Hati Wendy M Tanjung menambahkan, sebagai relawan pasangan Calon Walikota Terpilih Bobby Nasution dan Aulia Rachman, Komunitas Satu Hati akan tetap melakukan kegiatan sosial, meski pasangan yang didukung sudah terpilih pada Pilkada 2020 lalu.
"Meskipun pasangan yang kita usung sudah terpilih pada Pilkada lalu, bukan berarti Komunitas Satu Hati berhenti melakukan kegiatan sosial. Kita akan terus memegang komitmen untuk membantu warga kurang mampu dan meneruskan visi misi pasangan calon yang kita pimpin untuk turun langsung ke tengah-tengah masyarakat menyelesaikan berbagai persoalan yang timbul," ujarnya.
Di tengah pandemi covid-19 ini, salah satu persoalan yang dihadapi masyarakat adalah persoalan ekonomi. Banyak warga yang harus kehilangan pekerjaan dan mata pencaharian sebagai dampak pandemi covid-19.
"Persoalan ini tak hanya dihadapi masyarakat Indonesia, tapi di berbagai belahan dunia. Untuk itulah kita kembali turun ke masyarakat untuk membantu meringankan beban warga kurang mampu, terutama umat Buddha yang sebentar lagi akan merayakan Tahun Baru Imlek," ujarnya.
Dewan Pembina Satu Hati, Janses Simbolon yang juga anggota DPRD Medan dari Partai Hanura yang ikut turun pada beberapa lokasi baksos memberikan apresiasi atas komitmen yang telah ditunjukkan oleh jajaran komunitas dan para donatur.
"Ini merupakan bentuk terima kasih kami kepada warga yang telah memenangkan calon yang kita usung pada Pilkada lalu. Ke depan, mari kita berkolaborasi membangun Kota Medan yang kita cintai ini," ujar Janses yang juga tokoh masyarakat Medan Utara itu.
Kegiatan Baksos berjalan lancar. Warga di empat lokasi yang didatangi untuk pemberian baksos menyambut baik dan sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan Komunitas Satu Hati kepada mereka. (RE Maha/REM)