Mobil PCR Dinkes Karo Seharga Rp3,5 Miliar 'Diisomankan'

Mobil PCR Dinkes Karo Seharga Rp3,5 Miliar 'Diisomankan'

TANAH KARO | Tujuan pengadaan mobil combet covid- 19 tersebut yang anggaran pengadaannya berasal dari DID. P. APBN TA 2020 sebesar Rp3,5 miliar digunakan harusnya untuk menekan laju penyebaran covid -19 dengan melakukan 3T yaitu Pelacakan (Tracing), Pengujian (Testing) dan Pengobatan (Treatment).

Belum sempat dirasakan manfaatnya secara menyeluruh sejak mulai pengoperasiannya pada 20 Januari 2021 lalu, ternyata mobil combat Polymerase Chain Reaction (PCR) terlihat parkir di depan kantor Dinas Kesehatan Karo tanpa ada kegiatan. Seakan mobil ini diisomankan, bahkan sampai waktu yang tidak ditentukan.

Seperti diketahui, salah satu keunggulan mobil combat covid-19 merupakan sarana mempermudah pelayanan masyarakat khusus kontak erat traicing civid - 19 di lapangan. Mobil combet PCR merupakan kendaraan laboratorium bergerak yang terintegritas dengan sistem informasi sehingga hasil pemeriksaan dapat langsung diterima di ponsel pintar peserta uji usap dalam waktu singkat.

Sekarang mobil combet covid -19 yang sumber pengadaannya dari uang rakyat itu terkesan mubajir karena tidak difungsikan sebagai mana peruntukannya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Karo, drg Irna Safrina Mkes, Senin (30/8/2021) melalui pesan WhatsApp ( WA) mengatakan, mobil combet covid - 19 yang parkir di depan kantornya segera akan kembali beroperasi melakukan pelayanan keliling. 

"Sudah 2 bulan mobil combet covid-19 kehabisan Reagensia. Kami sudah pesan sejak satu bulan lalu. Kalah produsen karena seluruh indonesia yang perlu. Begitu Reagendianya telah datang, kami segera operasikan mobil itu," katanya. (ms.keloko)