Kajari Medan Teuku Rahmatsyah diikuti seluruh jajaran mengikuti Apel dan penandatanganan Pakta Integritas Menuju WBK dan WBBM. (MOL/Ist)
MEDAN | Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Medan Teuku Rahmatsyah, Kamis (28/4/2022) memimpin Apel Deklarasi Pembangunan Zona Integritas (ZI) dan Penandatangan Pakta Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di halaman kantor Jalan Adinegoro.
'Unang Margabus, Unang Korupsi' terjemahan bebasnya, 'Jangan Berbohong, Jangan Korupsi' merupakan Tagline Pendeklarasian ZI Kejari Medan.
Jargon 'Kejari Medan Paten' (Profesional, Akuntabel, Tuntas, Efektif, No Pungli) juga berkumandang.
Dalam membangun satker berpredikat ZI WBK, Kejari Medan mengacu pada aturan terbaru Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 90 Tahun 2021 tentang Pembangunan dan Evaluasi ZI WBK dan WBBM di Instansi Pemerintah.
Secara khusus, Teuku Rahmatsyah menyampaikan keinginan kuat agar Kejari Medan tahun 2022 ini masuk sebagai salah satu satuan kerja (satker) di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) berpredikat ZI WBK dan WBBM di jajaran pegawai, honorer, sekuriti, cleaning service dan kamdal kantor, sebelum komitmen bersama diucapkan.
"Yang ingin dibangun adalah kekompakan dari semua personel dan melakukan konsolidasi serta optimalisasi kepada semua bidang di Kejari Medan.
Apabila ada jajaran yang tidak mendukung program ini agar mulai sekarang balik kanan dari barisan, karena kita tidak ingin hanya karena segelintir orang dapat merusak langkah kita kedepan," tegasnya.
Secara umum, ada 6 hal yang menjadi titik fokus Kejari Medan. Yakni manajemen perubahan, tata laksana, manajemen Sumber Daya Manusia (SDM), akuntabilitas, pengawasan dan pelayanan publik.
Namun yang utama adalah pelayanan publik, agar kepercayaan masyarakat bisa bertambah lagi, bahwa kejaksaan bisa melakukan penegakan hukum yang sesuai dengan Good and Clean Government.
Pantauan di lokasi, seluruh pegawai, jaksa fungsional dan pegawai tata usaha juga ikut menandatangani deklarasi pencanangan pembangunan zona integritas.
Turut hadir dalam Apel Deklarasi Kejari Medan Menuju WBK dan WBBM tersebut para Kasi/Kasubag. Di antaranya, Kasi Intelijen Simon, Plt Kasipidum Ida Mustika Napitupulu, Kasi Pidsus Agus Kelana Putra, Kasi Datun Ricardo Marpaung, dan para Kasubsi/Kaur yakni Kasubbag Pembinaan Henry Sucipto Sanjaya Sirait. (ROBS/Rel)
