Dengan menggunakan sajam anak Belawan tetap tawuran walau banjir rob melanda kawasan itu.
BELAWAN | Walau banjir melanda Belawan dan dua kecamatan disebelahnya, minat tawuran anak Belawan tak surut, Selasa (17/5/2022) sore sekira pukul 15.00.
Anak anak tersebut tawurang di sekitar Jalan Baung, Jalan Selar dan Sembilang atau kawasan Pajak Baru, Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan.
Dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit, klewang, batu dan panah, anak Belawan yang masih usia sekolah itu saling serang dan mengakibatkan dua anak menjadi korban.
Satu korban yang akrab disapa Aidil mengalami luka pada bagian paha akibat kena basetan sajam. Sedangkan seorang lagi, belum diketahui namanya mengalami luka pada bagian kepala akibat kena lempar batu.
Seorang warga sekitar, bermarga Hutabarat mengatakan, pihaknya sudah terbiasa meyaksikan hal tersebut dan tak mampu untuk mengatasinya.
Sejumlah cara telah dilakukan untuk mengamankan lingkungan tempat tinggal mereka namun tawuran tetap terulang walau hanya karena hal atau masalah sepele.
"Kita tidak tahu siapa yang benar dan salah karena akar permasalahan yang menyebabkan anak anak tawuran banyak. Bahkan hal spele bisa mengakibatkan tawuran," katanya.
Personil Polres Pelabuhan Belawan, Polsek Belawan dan TNI AL sudah berulangkali melakukan pengaman. Namun tawuran kembali terjadi jika aparat tersebut sudah pergi.
"Orang tua disini sudah angkat tangan dan hanya pasrah dengan apa yang akan terjadi karena tawuran itu sudah seperti kebanggaan bagi anak anak dan jika tidak ikut tawuran dianggap banci," lanjut Hutabarat. (RE Maha/REM)
