![]() |
Petugas mengamankan ratusan pekerja ilegal di Bandara Kualanamu, jum'at 12/08/2022 |
Ratusan orang ini diamankan pihak Kepolisian Polda Sumut dan Polresta Deliserdang bersama BP3MI serta Dinas Tenaga Kerja Propinsi Sumatera Utara. Para pekerja migran yang akan berangkat ke Kamboja ini diduga akan bekerja sebagai operator judi online.
Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Irsan Sinuhaji didampingi Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Siti Rolijah dan Kadis Tenagakerja Pemprovsu Baharuddin Siagian saat di konfirmasi membenarkan pihaknya mengamankan sebanyak 211 orang PMI Nonprosedural di bandara Kualanamu.
" Jumlahnya sekitar 211 orang yang rencana diberangkatkan ke Kamboja dan saat ini akan kita bawa ke Polda Sumut untuk dimintai keterangan," ungkap Kapolresta Deliserdang.
Kombes Irsan menambahkan, dari data yang didapat para penumpang pesawat yang diamankan petugas ini berasal dari berbagai provinsi yaitu Aceh,Kalimantanbarat,jambi,Jakarta,Jawa timur dan ada dari Medan.
Ditanya soal dugaan mereka digagalkan keberangkatannya karena diduga akan dipekerjakan menjadi operator judi online di Kamboja , Kombes Irsan mengaku masih sedang didalami.
Sementara itu, Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumut Siti Rolijah mengaku 211 orang ini diduga hendak dipekerjakan secara ilegal di Kamboja.
" Diduga mereka hendak dipekerjakan sebagai pekerja judi online.Para warga ini rencananya akan terbang dari Kualanamu menggunakan pesawat Carter Lion Air sore tadi," ucap Siti.
![]() |
Polisi membawa para pekerja ilegal ke Polda Sumut |
Para PMI Nonprosedural ini dikumpulkan di lantai I bandara Kualanamu lalu kemudian dibariskan, selanjutnya dinaikkan ke dalam 6 unit Bus DAMRI membidang di boyong ke Polda Sumut guna pemeriksaan.( Wan)