Informasi dihimpun, korban diketahui sebagai Imron Siregar (52) PNS, Kepala Wilayah Kerja Ambarita di Kementerian Perhubungan, Warga Gang Murni, Dusun III, Medan Sinembah, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli serdang, ditemukan meninggal di Mess Dinas Perhubungan, Ajibata, Parapat.
Disebutkan sumber. Hari itu sebelum ditemukan meninggal, sekira pukul 07.00 WIB, rekan kerjanya (saksi), Sujarwo (45) warga Pematangsiantar, membawa korban berobat ke Puskesmas Ajibata karena mengeluh seluruh badan sakit, batuk dan pilek. Setelah berobat korban kembali dibawa ke Mess untuk istirahat.
Siang hari. Rekan kerja yang lain, Holmes Girsang (42) warga Dusun Sinaman Labah, Desa Sinaman Labah, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, menelepon korban untuk menanya sudah makan atau belum.
Karena tidak ada respon telepon saksi merasa curiga. Lalu Holmes Girsang dan Sujarwo pergi ke Mess untuk memeriksa. Di kamar keduanya menemukan korban dalam keadaan diam, kaku tidak bergerak.
Melihat itu kedua saksi segera memanggil Tim Medis (perawat) Puskesmas Ajibata, Rohani Hutapea. Setelah diperiksa korban dinyatakan telah meninggal dunia. Kejadian ini langsung dilaporkan ke Pihak berwenang, Polsek Parapat - Polres Simalungun.
Mendapat laporan temuan mayat, di TKP terlihat personil Polsek Parapat dipimpin Kapolsek AKP Jonni Silalahi SH didampingi Kanit Reskrim Ipda Fritsel Gerhard Sitohang SH,melakukan cek dan olah TKP serta mengamankan barang bukti berupa 1 (satu) Sahcet antangin sirup, 1 (satu) papan paracetamol tablet, 1 (satu) papan Acetylcysteine tablet, 2 (dua) papan Amoxicillin tablet serta 1 (satu) papan chlorphenamine maleate tablet.
Dikatakan sumber lebih lanjut. Menurut keterangan istri korban, Nurlela br Siagian, selama ini korban memang mengidap penyakit diabetes melitus. Berdasar ini pihak keluarga membuat surat permohonan untuk tidak dilakukan visum dan otopsi terhadap jasad korban yang dituangkan dalam Surat Pernyataan tidak keberatan dan menerima ihklas kematian korban.
Kapolsek Parapat AKP Jonni Silalahi SH melalui Kanit Reskrim Ipda Fritsel Gerhard Sitohang SH membenarkan temuan jasad Imron Siregar SE diduga meninggal disebabkan penyakit ketika dikonfirmasi kru metro-online.co, Sabtu (12/11/2022) sekira pukul 13.30 WIB. (Bay/OS)