Lahan diduga HGU PTPN2 Kebun Bandar Klippa, Desa Sri Rotan dijual Kaplingan Penggarap |
Hal itu ditegaskan Humas Kantor Direksi ( Kandir) PTPN2 di Tanjung Morawa Rahmad Kurniawan, Senin 12/12/2022 via seluler. Rahmad menegaskan kalau penjualan lahan HGU PTPN2 di lokasi yang dimaksud juga sudah dilaporkan ke Pihak Kepolisian dengan nomor STTLP/B/3186/X/SPKT/ Res Tabes Medan dengan terlapor berinisial UM dan SAH.
" Terimakasih Atas Informasinya, hal ini akan kami tindak lanjuti terus, agar masyarakat tidak tertipu dengan membeli Lahan HGU Perkebunan PTPN2. Dan apa bila ada pihak yang berani menerbitkan surat kepemilikan diatas lahan itu tentunya dapat tersangkut pidana," sebut Rahmad, Senin 12/12/2022.
Dari amatan dilokasi, spanduk besar penjualan lahan kaplingan yang diduga masih dalam HGU Perkebunan PTPN2 Kebun Bandar Klippa itu terpampang tepat ditepi jalan dengan harga penjualan Rp 20- Rp 70 juta perkapling dan dapat pula dicicil.
Penggarap mulai memampangkan batu dan pasir untuk menarik masyarakat |
Ada tiga titik lokasi yang memampangkan spanduk menjual lahan kaplingan murah. Bahkan untuk meyakinkan masyarakat untuk membeli lahan itu terdapat tumpukan batu bata dan pasir juga. (Wan)