Kapolres Simalungun AKBP Ronald Fredy Christian Sipayung SH. S.Ik, MH, menjelaskan, kebakaran terjadi, Kamis, 11 Mei 2023 sekira pukul 20.00 WIB diketahui berdasar pantauan/deteksi Aplikasi Lancang Kuning dengan notifikasi ada hotspot di kawasan ini.
"Karena banyak keterbatasan dan kendala seperti peralatan dan medannya cukup terjal, api yang membakar lebih kurang 10 hektar berhasil dipadamkan Jumat, 12 Mei 2023 sekira pukul 11:00 WIB berkat kerjasama yang terintegritas dan bersinergi antara 30 personil Polres Simalungun dan Tim Manggala Agni Kementerian Kehutanan yang tergabung dalam Satgas Karhutla dibantu masyarakat setempat". Ujar Kapolres Simalungun, Jumat petang.
Masih kata Kapolres. "Kami masih meyelidiki penyebab kebakaran ini. Kami mengimbau masyarakat agar tidak menyalakan api sembarangan mengingat cuaca saat ini panas dan ekstrim. Diharapkan agar masyarakat tidak membakar rumput dan sampah sembarangan serta tidak membuka lahan dengan cara dibakar agar tidak terjadi rembetan api yang akan membawa dampak buruk bagi lingkungan dan pelakunya dapat dijerat pidana". Himbau mantan Kapolres Tapanuli Utara ini.
Tampak dilokasi bersama Kapolres Simalungun Kabag Ops Kompol Kristo Tamba SH. S.Ik.M.Ik Kapolsek Saribu Dolok AKP Nelson Manurung SH. KBO Sat Samapta Iptu Edy Syahputra SH. MH. Kanit Tipidter Sat Reskrim Ipda Ivan Purba SH bersama Tim gabungan Satgas Penanganan Karhutla. (Bay/OS)