Plt Inspektur Inspektorat Kabupaten Madina, Rahmad Daulay. (Ist) |
MANDAILING NATAL| Plt Inspektur Inspektorat Kabupaten Madina, Rahmad Daulay merespons terkait desakan sejumlah pihak yang meminta dirinya agar dievaluasi oleh Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution, buntut 'perseteruan' dengan salah satu wartawan yang bertugas di Kabupaten Madina.
"Mengenai jabatan silahkan saya dicopot sekarang tak masalah," kata Rahmad saat dimintai tanggapannya, Kamis (1/6) malam melalui pesan WhatsApp.
Mulanya, Rahmad mengaku saat ini sedang sibuk mengkonsep Hak Jawab dan Hak Koreksi atas pemberitaan sesuai dengan UU Pers dan Kode Etik Jurnalistik. Namun, dia tak menjelaskan secara detail pemberitaan mana yang dimaksudkan.
"Maaf saya lagi sibuk mengkonsep hak jawab dan hak koreksi atas berita sesuai UU pers dan kode etik jurnalistik," sebutnya.
Sebelumnya, sejumlah pihak meminta Bupati Madina mengevaluasi sikap Inspektur Rahmad Daulay karena dinilai terlalu 'arogan' dalam menanggapi konfirmasi wartawan saat menanyakan perihal surat pemanggilan terhadap sejumlah ASN terkait aksi warga di Desa Singkuang I, Kecamatan Muara Batang Gadis (MBG).
Desakan itu disampaikan mulai dari kalangan profesi wartawan, tokoh pemuda bahkan dari organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kabupaten Madina. (rul)