Antisipasi Antraks, Diskannakwan Paluta Gelar Sosialisasi di Pasar Hewan Aek Godang

Sebarkan:

Keterangan poto: Kadiskannakwan Paluta Sapri Dewasa Simamora didampingi Sekretarisnya Parulian Harahap secara simbolis menyerahkan cairan disinfektan dan obat obatan kepada peternak.
PALUTA| Mengantisipasi dan mewaspadai penyebaran berbagai penyakit berbahaya pada hewan, Diskannakwan (Dinas Perikanan, Peternakan dan Kesehatan Hewan) Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta ), Sumatera Utara gencar melakukan kegiatan sosialisasi dan juga menyerahkan bantuan obat-obatan kepada peternak untuk langkah-langkah pencegahannya.

Setelah sebelumnya menggelar sosialisasi dan langkah langkah pencegahan penyakit mulut dan kuku (PMK), hari ini Minggu, (16/7/2023) Diskannakwan Paluta kembali menggelar sosialisasi untuk pencegahan penyakit antraks pada hewan di pasar hewan Aek Godang, Kecamatan Hulusihapas.

Acara yang dihadiri puluhan peternak, aparatur desa dan pedagang hewan tersebut dibuka langsung Kadiskannakwan Paluta Sapri Dewasa Simamora SPi MM didampingi Sekretaris Parulian Harahap SPd MSi, Kabid Keswan dan Kesmavet drh Samsul Bahri Siregar serta jajarannya.

Kadiskannakwan Paluta Sapri Dewasa Simamora dalam sambutannya menyampaikan, pihaknya melakukan sosialisasi ini untuk memberikan informasi kepada warga peternak hewan, khususnya sapi dan kerbau tentang bahaya dan juga langkah langkah pencegahan penyakit antraks.

Terlebih baru baru ini kata Sapri, munculnya penyakit  antraks di daerah pulau Jawa seperti di Kulon Progo dan Blitar, pihaknya sebagai instansi terkait di Pemkab Paluta, tentunya berperan semaksimal mungkin untuk mendorong peternak melakukan langkah langkah antisipasi dan pencegahan.

"Jangan sampai kita kecolongan, kita harus  bekerjasama semaksimal mungkin untuk melakukan langkah langkah antisipasi pencegahan penyakit antraks. Meskipun saat ini antraks  belum ada terdeteksi di daerah kita.  Seperti kata pepatah, siapkan payung sebelum hujan turun,"kata Sapri di awal sambutannya. 

Selain itu, Sapri juga meminta peternak agar rutin melakukan penyemprotan disinpektan pada area kandang dan memvaksin ternaknya serta selalu memperhatikan situasi dan kondisi kesehatan masing masing hewan ternaknya.

"Jika ada gejala penyakit antaraks ataupun penyakit mulut dan kuku dicurigai, segera laporkan kekami, agar dapat di lakukan pemeriksaan dan penanganan yang cepat,"kata Sapri. 

Selanjutnya, narasumber sosialisasi drh Calvin Iffandi dan drh Samsul Bahri Siregar antara lain menyampaikan edukasi kepada peserta untuk selalu memperhatikan kesehatan hewan ternaknya, menjaga kebersihan kandang ternak dan lingkungan sekitar serta memastikan memberi pakan yang sehat sebagai salahsatu upaya pencegahan antraks dan PMK.

Selain itu, narasumber juga memaparkan informasi tetang gejala dan bahaya penyakit antraks ksususnya pada hewan sapi dan kerbau serta secara singkat juga memaparkan informasi terkait penyakit PMK dan rabies pada hewan.

Di acara penutup, Kadiskannakwan Sapri Dewasa Simamora bersama jajarannya secara simbolis menyerahkan bantuan cairan Disinfektan dan obat obatan kepada peternak, sebagai langkah peternak melakukan antipasi dan pencegahan.(GNP/Ginda) 

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini