![]() |
Sampah menumpuk berbau taksedap di Jalan raya Desa Medan Estate Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deliserdang |
Menurut beberapa tokoh masyarakat Percut Sei Tuan, tidak ada upaya signifikan dari pihak Pemerintah Desa maupun Kecamatan Percut Sei Tuan untuk mengangkut sampah sampah yang membusuk hingga berulat di tepi ruas jalan raya itu.
" GK adalah keseriusan mereka mengurus Kecamatan dan desa di Percut Sei Tuan ini. Cuma ngurus surat tanah saja yang jadi atensi. Kalau sampah ini uang keluar ya semaunya saja. Apalagi yang kerja juga gitu, yang ada uangnya saja yang utama diangkut atau sampah lalu dijual itu dipilihin. Liat sungai tembung itu pas airnya sedikit kalau tidak sampah semua isinya itu. Ngeri kali banyak masyarakat kampungan tak punya kesadaran dan Pemerintahnya gitu juga tak peduli," ujar Rahman Sabtu 15/7/2023.
Sementara itu dikonfirmasi, Camat Percut Sei Tuan Ahmad Fitriyan Sukri sepertinya sewot dan marah karena dikritisi wartawan karena tak mampu mengatasi persoalan sampah yang menumpuk berserakan ditepi jalan raya di wilayahnya.
Mantan Kabag Umum Pemkab Deliserdang ini sebelumnya mengatakan kalau ada 24 titik sampah menumpuk yang tersebar di wilayahnya dan ini sangat sulit untuk dihilangkan. Syukri mengatakan ia sampai saat ini masih mencari formula bagaimana memunculkan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan.
" Kami sulit mengatasi persoalan sampah ini, tapi sudah kami buat sosialisasi. Kepala desa dan kadus sudah tak kumpulkan untuk dibuat himbauan di tempat tempat warga biasa buang sampah sembarangan. Sudah diangkut sampahnya tapi tetap juga sampah dibuang ketempat itu, bukan tidak bekerja, makanya sulit kita cari formula ngatasi sampah disini," ujar Syukri kemarin.
Adapun sejumlah titik yang dari amatan terdapat tumpukan sampah berserakan hingga menimbulkan aroma tak sedap itu berada di Jalan Pasar IV Desa Medan Estate samping perumahan elit Citra Land Bagya City, Jalan Benteng tepi Sungai Tembung Desa Bandar Klippa, Sebelah Jembatan Sungai Laut Dendang, Jalan Komplek pensiunan TNI depan RS Haji, Jalan Pendidikan Desa Sei Rotan dan beberapa desa lainnya.
Disamping masyarakatnya yang masih banyak tidak punya pikiran dan kesadaran. Tapi pemerintah desa dan kecamatannya pun tidak punya kemampuan dalam bekerja menjaga kebersihan wilayahnya. Terkait mengatasi sampah Pemkab Deliserdang mengelontorkan uang yang banyak pada masing masing kecamatan.
" Apalagi sekelas Kecamatan Percut Sei Tuan banyak kali uangnya itu milyaran rupiah itu. Inila aparat hukum mestinya periksa Camat Percut Sei Tuan dan camat lain juga , kemana itu uang anggaran atasi sampah dibuat mereka direalisasikan atau dikantongi," ungkap Anggota DPRD Deliserdang.( Wan)