TAPUT | Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan didampingi Kadis Pariwisata, Sasma Situmorang, Ketua Toga Aritonang se-Dunia, Edward Aritonang, OPD, Camat, Kepala Desa dan tokoh masyarakat hadiri Festival Ulos dan Fashion 2023 dilaksanakan di Tugu Aritonang Kecamatan Muara, Jumat (30/6/2023) lalu.
Sambutan Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan menyampaikan, suku Batak merupakan salah satu suku yang beruntung dengan kekayaan seni budaya yang spesifik, selain mempunyai musik tradisional yang menghasilkan harmonisasi instrumen khas unik, kecerdasan suku Batak dalam seni budaya nampak dari hasil karya yang ditampilkan.
" Festival Ulos dan Fashion ini menjadi pagelaran yang sangat menarik Karena memadukan hasil kreasi tenunan ulos menjadi busana oleh designer kebanggaan Taput ditengah keindahan Muara," kata Nikson.
Dikatakan, kain ulos sudah menjadi warisan Budaya Batak membuat kita bangga, bahkan masyarakat yang bukan orang Batak juga sudah mencintai dan mencari hasil karya Budaya Batak.
" Festival ini merupakan upaya untuk mengembalikan aspek simbolik dan sakral dari ulos dalam hidup orang Batak di seluruh dunia melalui penggalian nilai budaya serta edukasi dan sosialisasi," ujarnya.
Nikson berpesan, melalui Festival dan Fashion ini kita harapkan semua, khususnya anak anak kami generasi muda yang kami cintai agar dapat mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai seni dan budaya Batak, sebagai batu loncatan dalam menggapai sukses di kemudian hari yang akhirnya akan melahirkan calon calon pemimpin yang berkualitas yang menghargai budayanya.
Laporan Kadis Pariwisata, Sasma Situmorang menyampaikan, Festival Ulos dan Fashion untuk mempromosikan potensi pariwisata Tapanuli Utara khususnya Danau Toba Muara. Memelihara nilai nilai budaya suku Batak sebagai aset Pariwisata Nasional, sebagai penghormatan kepada penenun dan penggiat Ulos Batak.
" Pelaksanaan kegiatan ini meningkatkan pendapatan pada pelaku wisata, ekonomi kreatif dan UMKM di Kabupaten Tapanuli Utara, mempromosikan produk ekonomi kreatif sebagai bentuk penghargaan Kepada para penggiat kriya, kuliner dan fashion," kata Sasma.
Adapun acara yang diperlukan terbuka untuk umum, kategori Ulos yaitu, Ulos Sadum, Ulos Harungguan, Songket dan semua jenis ulos Taput. Peserta Festival Fashion dibagi atas 3 (tiga) kategori yaitu, Kategori anak 7-13 tahun, Kategori Remaja 14-19 tahun, Kategori Dewasa 20-59 tahun.
Sementara peserta Solu Bolon yaitu, lomba Solu Bolon terbuka untuk umum, lomba solu Parsadaan dan parduduan khusus untuk masyarakat Muara. (Alfredo/Edo)
Adapun peserta juara sebagai berikut :
Juara Harungguan
1. Murni asli Siburian
2. Mawarni Maria sianturi
3. Morsa Siregar
Juara Songket
1. Melfa Hutabarat
2. Sabar Siregar
3. Denni Panggabean
Juara Sadum
1. Timayur Siregar
2. Elpi Hutabarat
3. Retta Siregar
Kategori Anak
1. Naurazani
2.Guinevere Saragih
3. Nessa Batubara
4. kayla Gameliel
5. Nisa Y Koto
6. Tabita Siregar
Kategori Remaja
1. Jessica Satria
2. Sazwa Simatupang
3. Tabitha Pasaribu
4. Muhammad Haykal
5. Dwi Aprilia
6. Ruth Sarmauli Siburian
Kategori Dewasa
1. Susilawati
2. Cinta Ganesh
3. Juni Tanjung
4. Khairani
5. Suryani Gultom
6. Hendriko Gultom