Proyek Komplek Elite Citraland Gama City Timbulkan Efek Negatif Lingkungan

Sebarkan:

Parit Warga Penuh Menampung Air dari Perumahan Citraland 
DELISERDANG | Proyek pembangunan rumah toko ( ruko) dan perumahan elite seharga milyaran rupiah di Komplek Citraland Gama City di Desa Medan Estate Kecamatan Percut Sei Tuan menimbulkan efek negatif pada lingkungan masyarakat di sekitarnya. Khususnya warga Jalan Anggrek dan Jalan Munawarah Desa Bandar Klippa.

Hal ini disebutkan warga di Desa Bandar Klippa dan Desa Lau Dendang. Menurut warga, sejak pembangunan perumahan elite itu, banjir kerap melanda wilayah mereka, akibat resapan air yang tidak lagi ada. 

Proyek perumahan Citra land 
" Wilayah itu dulunya kebun PTPN2 dan menjadi resapan air. Saat ini semua lahan disana ditimbun dan dibangun rumah mewah serta ruko. Sementara parit gorong gorongnya mengarah ke kampung kami, tentu saja parit buangan kita tak mampu menampung semua debit air dari arah komplek itu bila hujan. Perumahan elite itu menimbulkan dampak negatif pada masyarakat disini. Kalau pemerintah kita taula sendiri mana mengutamakan masyarakat kecil kayak kita ini, apalagi komplek itu punya pengusaha banyak uang," ucap Poniran warga Jalan pasar IV Desa Bandar Klippa. Rabu 25/10/2023.
Air keluar dari sejumlah gorong gorong komplek Citra land membanjiri Jalan Pasar IV dan Pemukiman Warga 
Hal senada disebutkan Surono, warga Desa Lau Dendang. Air kiriman dari arah Komplek Citraland itu sangat berdampak pada masyarakat pada musim penghujan.

" Beberapa bulan kedepan, pasti datang lagi musim penghujan dan kami warga disini selalu was was datangnya banjir secara tiba tiba. Parit buangan yang ada tak sanggup menampung debit air dari hulu, terutama dari komplek citraland dan bandar Klippa. Mestinya komplek itu jangan menimbulkan dampak lingkungan pada masyarakat," sebut Poniran.

Sebelumnya, Sopian pihak Citraland Gama City  saat dikonfirmasi terkait keluhan warga ini menyangkal kalau banjir yang dikeluhkan masyarakat disebabkan oleh pembangunan di komplek Citraland. Karena gorong gorong parit tidak hanya dari kompleknya.

Rumah warga di Jalan Munawarah Bandar Klippa yang jadi langganan Banjir 
Sementara itu, banjir kini menjadi ancaman rutin warga di Desa Bandar Klippa dan Desa Laudendang. Saluran parit yang ada tak mampu menampung debit air dari arah komplek Perumahan elite Citraland Gama City.

Di Jalan Wilmar, Pasar IV Desa Medan Estate menuju Desa Bandar Klippa bisa terendam air hingga hampir mencapai 80 CM - hingga 1 meter. ( Wan)

Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar