![]() |
Wabup Atika dan Ketua TP PKK saat mengecek pelaksanaan pelayanan KB MOW di RSUD Panyabungan. (IST) |
MANDAILING NATAL| Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution bersama Ketua TP PKK Madina Eli Mahrani Jafar Sukhairi Nasution mengecek pelaksanaan Pelayanan Keluarga Berencana (KB) Metode Operasi Wanita (MOW) di RSUD Panyabungan, Jumat (27/10/2023).
Pelayanan KB MOW dikonsentrasikan di RSUD Panyabungan sebab membutuhkan fasilitas yang lengkap. KB MOW ialah program Nasional yang dilaksanakan oleh setiap daerah.
Adapun tujuan program ini yakni untuk mengurangi angka kelahiran dan jumlah penduduk di Indonesia. Dengan menurunnya angka kelahiran tentu angka stunting pun diharapkan turun.
Wabup Atika mengatakan pelayanan MOW untuk ke depan akan dilakukan berdasarkan antusiasme masyarakat.
"Hari ini alhamdulillah antusias masyarakat terhadap pelayanan KB MOW tinggi," katanya.
Hingga siang pukul 10.40 WIB, antusias masyarakat yang telah mendaftar KB MOW sudah sebanyak 86 orang.
"Kita harapkan melewati tahap screening dan tahapan lainnya bisa melakukan MOW, agar upaya mereka tidak sia-sia sudah datang," ujar Atika.
Pemkab Madina sendiri tidak menargetkan untuk target pencapaian namun hanya memberikan fasilitas kepada Masyarakat.
"Untuk penggunaanya itu berdasarkan pribadi dan sesuai diskusi keluarga di rumah. Kalau menargetkan itu sudah tidak ranah pemerintah lagi, tapi kita sediakan fasilitasnya," tambah Atika.
MOW ini menjadi satu kebutuhan bagi kaum wanita. Atika pun mengucapkan terima kasih kepada BPPKB Sumut yang telah bekerjasama dengan Pemkab Madina dalam mensukseskan agenda MOW itu.
"Peran peserta aktif kb di Madina mencapai 80 persen dengan berbagai jenis kb," jelasnya.
Atika menambahkan hasil mulai dari screening dan setelah operasi tidak akan ada yang mengkhawatirkan. Ia pun berharap semua dapat berjalan dengan sukses.
"Sejauh ini alhamdulillah tidak ada kendala," tutupnya. (Ril/Rul)