Diamuk Massa, Satu Maling Kereta Tewas, Satu Sekarat

Sebarkan:
DIMASSA: Maling kereta yang dimassa.

MEDAN | Dua maling sepeda motor di kawasan Jalan H Anif, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang ditangkap dan diamuk massa pada Senin (20/11/23) siang.

Keduanya masing-masing berinisial RR (25) warga kompleks Griya 2 Helvetia tewas dibantai massa. Sedangkan WU (30) warga Gang Swadaya, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung sekarat.

Hal itu dikatakan Kapolsek Percut Seituan, Kompol Agus Setiawan melalui Kanit Reskrimnya, Iptu Jafri Simamora, Senin (20/11/23) sore.

Mulanya kata kanit, pihaknya mendapatkan laporan warga ada dua pelaku curanmor dihakimi warga.

“Begitu mendapatkan laporan, kita langsung bergerak. Setiba di lokasi, kedua pelaku mengalami luka cukup serius. Namun satu tewas dan satu lagi luka parah,” ujarnya.

Namun kata Jafri, keduanya kita bawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk pertolongan medis.

“Belum lagi dapat pengobatan seorang pelaku dinyatakan meninggal dunia,” ucapnya.

Masih kata kanit, berdasarkan penyelidikan, kejadian bermula kala korban Sakti Elfriando Girsang sedang memanaskan sepeda motornya di depan rumah.

Saat bersamaan, kedua pelaku datang yang langsung melarikan sepeda motor korban.

Aksi pelaku dilihat saksi Elvrida dan terus berteriak sehingga warga hingga berdatangan dan mengejar pelaku.

Tak jauh dari lokasi, kedua pelaku ditangkap usai menabrak pengendara sepeda motor dan terus dikeroyok warga yang sudah emosi hingga babak belur.

“Sebelum kabur kedua pelaku sempat menabrak pengendara motor hingga terjatuh. Disitulah keduanya ditangkap dan dihakimi warga,” jelas Iptu Jafri Simamora.

Sebagai barang bukti turut diamankan 1 unit Honda Vario milik pelaku, 1 unit Honda Vario BK 4454 AFL milik korban, 1 kunci T, 1 Kunci Y, satu dompet dan gunting milik pelaku.(ka)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini