HUT ke-52 Korpri Kejati Sumut, ASN Penguat NKRI dan Bermanfaat Bagi Masyarakat

Sebarkan:

 






Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumut diwakili Wakil Kepala Muhammad Syarifuddin didaulat sebagai Irup HUT ke-52 korpri. (MOL/Ist)




MEDAN | Jajaran Kejaksaan Tinggi Sumatera (Kejati Sumut), Rabu (29/11/2023) menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di halaman Kantor Jalan AH Nasution, Kota Medan. 


Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumut Idianto diwakili Wakil Kepala Muhammad Syarifuddin didaulat sebagai inspektur upacara (Irup). 


"Momentum ulang tahun ke-52 ini, marilah kita jadikan sebagai upaya untuk meneguhkan Korpri sebagai penguat NKRI dan pelindung Aparatur Sipil Negara (ASN). Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Korpri dan seluruh ASN atas semua 

program yang bermanfaat ke masyarakat luas. 


Semua program tersebut tentunya tidak akan terlaksana dengan baik tanpa kerja-kerja yang optimal dari seluruh ASN," kata Muhammad Syarifuddin saat membacakan sambutan tertulis Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh.


Dari keberhasilan Indonesia melewati Pandemi Covid-19 dengan baik sehingga dipuji khalayak internasional 

hingga program-program terobosan dan reformasi struktural yang telah berdampak positif ke masyarakat luas adalah bagian dari kerja keras para ASN.


Selain itu peran aktif para ASN anggota Korpri dalam mengendalikan inflasi dan penanganan stunting sangatlah besar. 


"Inflasi terus kita kendalikan dan stunting secara bertahap dapat kita turunkan dan insya allah tahun 2024 sudah sesuai target dapat mencapai 14 persen atau bahkan kurang dari itu.


Sekali lagi perkenankan saya mengapresiasi dan berterima kasih atas dedikasi dan pengabdian 4,4 juta para ASN dan seluruh keluarga besar Korpri. Segenap Anggota Korpri yang Saya cintai dan saya banggakan," kata mantan Wakajati Maluku Utara tersebut.


Saat ini terjadi perubahan yang sangat cepat karena dua hal besar yaitu karena perkembangan teknologi dan karena perubahan harapan Masyarakat yang terus meningkat. 


Dua faktor besar pengubah kehidupan ini harus disikapi oleh Korpri. Saat ini dunia sudah digerakan oleh AI (Artificial intelligence), IoT (internet of Thing), big data, sistem dan algoritma pemrograman, coding, maupun verifikasi biometrik sehingga tidak bisa lagi menggerakan pemerintahan dengan cara-cara lama. 


Bangsa ini tidak boleh menyelesaikan masalah saat ini dengan pendekatan masa lalu. Kita harus menyelesaikan masalah yang ada saat ini dengan pendekatan yang paling update. Digitalisasi dalam proses, hasil layanan dan marketing semua produk layanan pemerintahan sudah merupakan kebutuhan. 


Indonesia Emas


Harapan masyarakat terhadap pemerintah semakin meningkat tajam. Masyarakat sangat berharap pemerintah memberikan pelayanan yang lebih cepat, lebih mudah, lebih akurat. Layanan saat ini sudah harus bisa diakses secara online, cepat dan tepat. 


Untuk itu, Saya minta Korpri mampu membaca dan menjawab perubahan ini guna mengembangkan birokrasi Indonesia yang betul-betul mampu menjadi motor penggerak menuju Indonesia Emas 2045," pungkasnya. (ROBERTS)



Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini