Dokumen foto pelantikan Wakajati Sumut Muhammad Syarifuddin dan pejabat lainnya. (MOL/Ist)
MEDAN | Para pejabat di jajaran Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) mengalami rotasi. Kajati Idianto, Rabu (1/11/2023) dibKantor Jalan AH Nasution, Medan melantik dan memimpin acara serah terima jabatan Wakajati Sumut, Asisten, para Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari).
Para pejabat yang dilantik dan serah terima jabatan yakni Wakajati Sumut Muhammad Syarifuddin yang sebelumnya menjabat sebagai Wakajati Maluku Utara. Pejabat lama, Joko Purwanto dipromosikan menjadi Kajati Aceh.
Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Sumut Dr Iwan Ginting yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Jakarta Barat.
Pejabat lama Anton Delianto menduduki jabatan baru sebagai Kepala Subdirektorat Prapenuntutan di Direktorat Tindak Pidana Terhadap Orang dan Harta Benda Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (JAM Pidum) Kejagung.
Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Datuk Rosihan Anwar. Sebelumnya menjabat Kepala Subdirektorat Pengamanan Pembangunan Infrastruktur Energi, Sumber Daya Alam dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi pada Direktorat Pengamanan Pembangunan Strategis Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejaksaan Agung di Jakarta.
Pejabat lama, Dr Prima Idwan Mariza dipromosikan menjadi Koordinator pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejagung.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Medan Muttaqin Harahap yang sebelumnya menjabat Asisten Intelijen di Kejaksaan Tinggi Banten di Serang. Pejabat lama, Wahyu Sabrudin jadi Aspidsus pada Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah (Kejati Jateng) di Semarang.
Kajari Deliserdang di Lubuk Pakam Mochamad Jefry. Sebelumnya menjabat Aspidsus di Kejati Sulawesi Tengah di Palu. Pejabat lama, Dr Jabal Nur dipromosikan jadi Aspidsus pada Kejati Sulawesi Selatan di Makassar.
Kakari Padangsidimpuan Dr Lambok Marisi Jakobus Sidabutar. Sebelumnya menjabat Asisten Intelijen di Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau di Tanjung Pinang.
Pejabat lama, Jasmin Simanullang jadi Kepala Subdirektorat Tindak Pidana Korupsi dan Tindak Pidana Pencucian Uang pada Direktorat Upaya Hukum Luar Biasa, Eksekusi dan Eksaminasi Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung RI.
Kajari Tebing Tinggi Muchsin. Sebelumnya menjabat sebagai Kajari Pasangkayu di Pasangkayu. Pejabat lama, Sundoro Adi jadi Asisten Intelijen di Kejati Maluku Utara di Sofifi.
Kajari Toba Samosir (Tobasa) Dohar Nosib Wira Warman N. Sebelumnya menjabat Koordinator pada Kejati Riau di Pekanbaru. Menggantikan Nanang Dwi Priharyadi sebelumnya sebagai Plt Kajari.
Kajari Sibolga Syaifful Alam Yuliastana. Sebelumnya menjabat Kepala Subdirektorat Penuntutan pada Direktorat Tindak Pidana Keamanan Negara, Ketertiban Umum dan Tindak Pidana Umum Lainnya Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung di Jakarta. Menggantikan Mirza Erwinsyah sebelumnya sebagai Plt Kajari.
Koordinator pada Kejati Sumut di Medan Hendra Anthonius Ginting dapat promosi Kajari Kepulauan Sangihe di Tahuna. Jabatan Koordinator di Kejati Sumut diisi oleh Gatot Haryono yang sebelumnya memimpin Subbidang Pertukaran Informasi pada Bidang Database dan Pertukaran Informasi pada Pusat Pemulihan Aset Kejaksaan Agung di Jakarta.
Tercela
Dalam kesempatan tersebut Kajati Sumut Idianto menyampaikan selamat kepada Wakajati Sumut yang baru, Asisten, para Kajari dan Koordinator yang baru dilantik dan kepada pejabat lama yang mendapat promosi dan jabatan baru semoga amanah dalam menjalankan tugas di tempat kerja yang baru.
"Serah terima jabatan bukanlah hanya sebuah prosesi, tapi sebuah amanat untuk dijalankan dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab sesuai dengan Tri Krama Adhyaksa. Dengan mengutamakan kejujuran, kesempurnaan dan bijaksana dalam menjalankan tugas," kata Idianto.
Kepada pejabat yang baru dilantik, kata Idianto segera identifikasi, pelajari, kuasai dan selesaikan berbagai persoalan di tempat penugasan saudara yang baru. Pastikan situasi dan kondisi serta tahapan Pemilu 2024 di wilayah masing-masing berjalan lancar, jaga netralitas dan segera identifikasi jika ada masalah.
"Wujudkan proses penegakan hukum yang berkeadilan, profesional, dan bermartabat yang dilaksanakan dengan senantiasa mengacu pada hati nurani dan integritas luhur yang menjadi landas pijaknya. Ciptakan suasana kerja yang menyenangkan, curahkan kemampuan, jauhi penyimpangan dan perbuatan tercela." tandasnya. (ROBERTS)