SIMALUNGUN|| Dilanda hujan deras sejak, Selasa siang, (21/11/2023) hingga malam, menyebabkan Perbukitan di Dusun Sipinggan, Kecamatan Purba perbatasan Dusun Bandar Saribu, Kecamatan Haranggaol Horisan, Kabupaten Simalungun, longsor menutup akses utama dari Seribudolok maupun dari Pematangsiantar menuju Haranggaol.
"Longsor diketahui Selasa malam, sekitar pukul 22:00 WIB, ketika warga pengendara mobil hendak pulang menuju Haranggaol. Namun setiba di TKP perjalanan terhambat material longsor yang menutupi jalan. Terdapat dua titik longsor di jalur tersebut, yang membuat perjalanan warga terhambat". Ujar N Sipayung, warga Haranggaol.
Mendapat informasi bencana alam longsor, Kapolsek Purba AKP Marolop Sinaga langsung berkoordinasi dengan Camat dan Babinsa Haranggaol Horison serta menghimbau warga agar tidak melintas di area berbahaya rentan longsor di lokasi.
Semula unit Damkar Kabupaten Simalungun diterjunkan namun akhirnya terpaksa menunggu kedatangan alat berat, karena upaya membersihkan material longsor dengan menyemprot air tidak efektif lantaran padatnya material menutupi badan jalan.
Upaya penanganan darurat bencana longsor dilakukan intensif dipantau langsung Kapolres Simalungun AKBP Ronald Fredy Christian Sipayung SH. S.Ik. MH bersama Kasat Res Narkoba AKP Adi Haryono SH. Kasat Binmas AKP Hengky B. Siahaan SH, Kapolsek Purba, AKP Marolop Sinaga SH Personil Polres Simalungun dan Polsek Purba didukung 30 personil Damkar dan BPBD Kabupaten Simalungun serta satu unit alat berat untuk menggeser material longsor, sejak Rabu (22/11/2023) hingga selesai, meski dibawah guyuran hujan.
Unsur Muspika terlihat hadir bergotongroyong di lokasi, Camat Haranggaol Horison, Bangun Siregar SP. Lurah Haranggaol, Ridwan Sinaga SH, Babinsa kelurahan setempat, Serka P. Tondang, serta para RT/Kepling se-Kecamatan Haranggaol dan masyarakat Kelurahan Haranggaol.
Pihak kepolisian dan tim gabungan terus berupaya mengatasi bencana ini sembari mengawasi situasi untuk mencegah potensi longsor susulan yang membahayakan masyarakat. Bencana ini dikabarkan tidak ada menelan korban jiwa.
Pihak terkait mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang diberikan warga selama proses penanganan bencana berlangsung. Kamis siang jalur sudah steril dan bisa dilalui namun masyarakat dihimbau tetap waspada. (𝐁𝐚𝐲/𝐎𝐒/mol)