![]() |
Salah satu terlapor |
DELISERDANG | Dua orang pria beristri Warga Kelurahan Pekan Lubukpakam, Kecamatan Lubukpakam Kabupaten Deliserdang yang dilaporkan orang tua korban karena diduga melakukan tindakan pencabulan terhadap anaknya yang masih pelajar kelas 8 SMP hingga kini belum ditangkap petugas Kepolisian Polresta Deliserdang. Kamis 18/7/2024.
Korban ( bunga) warga Kecamatan Pagar Merbau mengaku diperkosa oleh dua orang pria berinisial L dan S disebuah rumah kosong di gang Budiman, Desa Bakaran Batu, Kecamatan Lubukpakam setelah dicekoki minuman keras oleh kedua pelaku.
Kasus rudapaksa dilaporkan orang tua korban Suwarti ke Polresta Deliserdang dengan nomor LP /B/551/VI/2024/SPKT/ Polresta Deliserdang/ Polda Sumatera Utara pada 19/6/2024 kemarin dan hingga kini masih berproses di unit PPA Satreskrim Polresta Deliserdang.
Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Risqi Akbar SIk saat dikonfirmasi mengatakan kalau kasu pencabulan ini dalam proses penyidiknya. Dan untuk petapan tersangka rencananya besok.
" Masih dalam proses penyidik dan rencananya kita besok dilakukan penetapan tersangka," ujar Kasat Reskrim.
Sementara itu, Lembaga Perlindungan Anak ( LPA) Kabupaten Deliserdang Junaidi Malik mendesak pihak Kepolisian Polresta Deliserdang segera menangkap dua pria beristri terduga pelaku cabul terhadap bocah SMP warga Kecamatan Pagarmerbau Kabupaten Deliserdang.
" Kita berharap pihak kepolisian segera menangkap para pelaku, agar proses hukum diberikan pada kedua pelaku untuk dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya," ujar Junaidi.
Sebelumnya Gadis kecil sebut saja bunga (14) Warga Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deliserdang yang dirudapaksa dua orang pria sudah beristri di sebuah rumah kosong di Gang Budiman Kelurahan Pekan Lubukapakam, Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deliserdang.
Kedua orang tua korban mengaku sangat terpukul dengan kejadian malang yang menimpa putri sulung mereka.
" Saya cuma mau minta keadilan hukum pada Polisi agar pelaku perudapaksa anak saya ditangkap dan diproses hukum, anak saya saat ini trauma dan rusak masa depannya," ungkap Sugianto(40) didampingi Suwarti (37) istrinya.
Menurut Sugianto, pelaku diketahui berinisial L dan S, keduanya warga gang Budiman, Desa Bakaran Batu Kecamatan Lubukpakam dan keduanya juga sudah memilki istri.
" Anak saya sebelumnya dicekoki minuman keras lalu mereka bawa ke rumah kosong di gang Budiman sana juga dan disanalah anak saya diruda paksa mereka," ungkap Sugianto berprofesi sopir.( Wan)