![]() |
Kanit Gakkum Iptu R Gultom saat Evakuasi korban dari dalam sawah di TKP |
Adapun enam orang korban tewas diketahui satu keluarga yang hendak beribadah ke gereja yaitu Ramses Manulang (52), Herawati Manurung (51) (luka-luka), Gabriela Manulang (28), Sarah Manulang (26), Yohanes Manulang (24), David Manulang (22) dan Niko Manulang (20) korban adalah warga Desa Sumber Rejo Kecamatan Pangar Merbau yang hanya beberapa ratus meter tinggal dari lokasi kejadian kecelakaan.
Peristiwa ini mengagetkan warga sekitar, mereka tak menyangka kalau suara dentuman yang mereka dengar ternyata ada mobil warga setempat yang baru tertabrak kereta api penumpang di jalur perlintasan tanpa palang pintu yang memang kerap memakan korban jiwa itu.
![]() |
Warga berbondong bondong mendatangi lokasi kejadian |
Proses evakuasi korban dari dalam persawahan dibantu warga sekitar dan kerabat korban. Kondisi korban luka berat dan terjepit mobil yang ringsek dihantam kuatnya lokomotif kereta api.
Informasi dihimpun dari warga sekitar TKP kejadian berawal dari mobil Toyota Rush warna hitam yang dikendarai satu keluarga warga Dusun Sriwahyuni A Desa Sumber Rejo hendak keluar namun saat melintas pelintasan kereta api tanpa palang pintu hendak kearah jalinsum. Diduga tak menyadari bersamaan kereta api melintas dan langsung menabrak mobil hingga terpental.
Sebelumnya, Kasat Lantas Polresta Deliserdang Kompol Budiono Saputro saat dikonfirmasi terkait kecelakaan maut itu membenarkan peristiwa ini dan kini pihaknya masih dalam proses evakuasi serta penahanan korban berikut olah TKP.
" Iya kami saat ini masih melakukan evakuasi korban serta kendaraan korban guna proses penyelidikan. Untuk data nanti kami sampaikan namun sementara korban meninggal enam orang penumpang mobil yang tertabrak kereta api," pungkas Kasat Lantas.( Wan)