MEDAN | Unsur kader sekaligus organisasi sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Sumatera Utara kembali menggaungkan dukungan penuh terhadap Bakal Calon yang berasal dari kader partai. Tentu saja kader partai potensial yang telah berpengalaman dan cakap di bidang pemerintahan dan telah teruji serta berhasil membangun daerahnya.
Sebagaimana dikatakan Kader PDIP Martua Siadari, kepada sejumlah awak media di Medan, Selasa (23/7/2024), yang menyebut turut mendukung penuh kebijakan politik DPP PDIP yang akan mengusung kader internal yang dianggap potensial memimpin Sumut ke depan.
"Sebagai kader PDIP tentu saya berharap DPP PDIP memprioritaskan dan memutuskan kader potensial maju menjadi Calon Gubernur Sumut. Kami berharap dari 3 calon yang dibawa DPD PDIP Sumut ke DPP PDIP ada 2 nama yang merupakan kader. Nah, dari gambaran di atas sudah tahu dong siapa kader yang layak dan pantas diusung. Namun di balik itu semua apapun keputusan DPP PDIP terkait rekom cagubsu nantinya kami siap dan taat perintah untuk mengawal dan mendukung keputusan itu serta siap berjuang bersama kader partai, untuk memenangkan Calon Gubernur pilihan DPP nantinya," tegas Tito, sapaan akrab Martua Siadari.
Kepada Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri, Tito juga berharap, agar penetapan Calon Gubernur jagoan PDIP bisa segera diumumkan agar lbh gampang mensosialisasikan ke akar rumput.
Sebelumnya, Juru Bicara Nasional Tim Pemenangan Pilkada DPP PDIP, Chico Hakim, dalam sebuah dialog di salah satu stasiun televisi swasta nasional, Senin (15/7) lalu, menyebut mengusung kader merupakan kewajiban moral bagi PDIP.
“Sebagai partai politik yang selalu mendapatkan kepercayaan begitu besar dari rakyat Sumatera Utara, tentunya sudah menjadi bagian dari kewajiban moral kami untuk mengusung calon kepala daerah dari kader internal,” ujar Chico Hakim.
Chico menegaskan, PDI Perjuangan adalah partai kader yang selalu mempersiapkan kader-kader terbaiknya untuk penugasan di berbagai sektor, termasuk sebagai kepala daerah.
“Terlebih, PDI Perjuangan adalah partai kader yang setiap waktu mempersiapkan kader-kader kami untuk penugasan di berbagai sektor termasuk sebagai kepala daerah,” tambahnya.
Dengan semangat yang tak pernah padam, PDI Perjuangan siap membawa Sumatera Utara menuju masa depan yang lebih baik. “Merdeka!” tutup Chico dalam pesannya, Senin (15/7) lalu.
Dalam sebuah wawancara media di Medan belum lama ini, Wakil Ketua DPD PDIP Sumut Aswan Jaya, juga menyebut bahwa keputusan Rapat Kerja Nasional, salah satunya adalah memprioritaskan kader-kader yang maju Pilkada 2024.
"Baik Bupati, Wali Kota ataupun Gubernur. Pak Nikson sendiri adalah kader PDIP, Ketua DPC PDIP Taput. Merujuk pada Keputusan itu Pak Nikson tentunya berpeluang kuat," ungkapnya.
Untuk Pilgubsu 2024, Aswan Jaya mengatakan PDIP sudah menyiapkan 'Golden Tiket' khusus untuk kadernya.
"Di samping itu koalisi politik juga penting ya, Gak asik juga kalau kita sendirian. Golden Tiket inilah yang menyebabkan PDIP tidak perlu terburu-buru memutuskan siapa Calon Gubernur (Sumut). Jadi untuk Pak Nikson sudah aman ya, karena beliau kader PDIP," ucapnya.
(Alfredo Sihombing)