𝐒𝐄𝐑𝐁𝐄𝐋𝐀𝐖𝐀𝐍|| Pemerintah Kabupaten Simalungun melalui Dinas Sosial (Dinsos) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), salurkan paket bantuan kepada korban banjir bandang Pasar Bawah, Jalan HR Shihab dan Jalan Mesjid Ujung, Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Selasa (17/9/2024) siang
Pendistribusian paket bantuan dibagi kepada tiap kepala keluarga korban terdampak banjir berisi satu (1) karung beras @ 30 Kg, satu (1) papan telur, satu (1) bungkus minyak goreng, dua (2) bungkus gula, dua (2) kaleng susu, satu (1) bungkus mi lidi, satu (1) bungkus bubuk teh serta satu (1) bungkus garam, diserahkan di Kantor Kelurahan Serbelawan, Selasa, 17 September 2024, siang
Bersama Dinsos, di hari dan tempat yang sama, BNPB Kabupaten Simalungun turut menyalurkan paket bantuan berupa, dua (2) potong kaus, tiga (3) helai sarung, seperangkat (1) sprei serta tiga (3) helai handuk, juga dibagi kepada tiap kepala keluarga terdampak banjir
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Simalungun, Osnidar Marpaung SH. MH, melalui Kabid Perlindungan Jaminan Sosial (Linjamsos), Runiah Esra Sinulingga S.Si. M.Si memaparkan, korban terdampak banjir bandang akibat luapan aliran sungai Sikkam, di Pasar Bawah mencapai 212 Kepala Keluarga
Di Kelurahan Serbelawan korban mencapai 140 KK, Desa Dolok Merangir I, 57 KK. Desa Dolok Kataran ada 7 KK, Desa Dolok Tenera 4 KK serta Desa Bandar Selamat 4 KK
"Hari ini bantuan didistribusikan setelah data jumlah korban kita terima dari pihak kecamatan.Di sini untuk penyaluran khusus Kelurahan Serbelawan. Kalau Dolok Merangir dan lainnya tadi sudah diantar ke masing masing desa," Ujar Runiah didampingi Lurah Serbelawan Lasma Damanik S.Sos
Lanjut Runiah. "Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan meringankan beban para korban. Pemkab Simalungun akan selalu berbuat yang terbaik bagi masyarakat di Kabupaten Simalungun khususnya yang tertimpa bencana," Ujar Kadis Sosial disampaikan Runiah Esra Sinulingga disela menerima kehadiran warga penerima hak
Bencana banjir bandang terjadi, Kamis, 12 September 2024, malam, merendam ratusan rumah warga di beberapa desa di Kecamatan Dolok Batu Nanggar. Korban terbanyak dan terparah di Kelurahan Serbelawan
Kata Runiah. Sebagai respon dan tanggap darurat pasca bencana, Jumat, 13 September 2024 menjelang siang, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga bersama Kepala Dinas (OPD) terkait, termasuk Kadis Sosial Osnidar Marpaung, langsung terjun meninjau lokasi sekaligus memberi bantuan secara simbolis
Sementara salah satu korban (tidak mau disebut nama lengkap) inisial Z, mengucapkan terimakasih banyak atas bantuan dan perhatian Pemkab Simalungun yang telah memberi paket bantuan
"Terimakasih banyak buat Bapak Bupati dan Ibu Kadis Sosial beserta jajaran yang telah memperhatikan kami warga terdampak banjir. Semoga Allah SWT memberi berkah kesehatan kepada Pemda Simalungun
Dikesempatan ini, Z menyampaikan permohonan dan saran terkait aktivitas aliran Sungai Sikkam yang hampir setiap tahun menyumbang banjir di wilayah tersebut. Ia berharap agar Pemkab Simalungun serius mencari solusi penanggulangan banjir
"Yang paling kami harapkan adalah solusi penanggulangan banjir. Sungai ini sudah mengalami pendangkalan dan penyempitan parah. Kalau bisa diawali awal ini dilakukan pengerukan. Dilebarkan dan didalamkan biar bisa menampung luapan air saat hujan deras di daerah atas"
"Disepanjang sungai terjadi penyempitan. Tepi aliran menjadi darat hingga ke wilayah Dolok Ilir. Tembok penahan banjir sepertinya kurang maksimal buktinya sebagian sudah jebol dan roboh," Ujar pria ini berharap Pemerintah Kabupaten Simalungun dapat segera meninjau penyempitan dan pendangkalan aliran sungai Sikkam mulai dari Desa Dolok Merangir I hingga ke Dolok Ilir (𝐵𝑎𝑦/𝑩𝒂𝒚-𝒎𝒐𝒍)
