Geng Motor Serang Warga Pakai Senpi

Sebarkan:

TEWAS DIBANTAI: Dua korban gerombolan geng motor, Bungaran Samosir dan Adam Djhorgi tewas dengan kondisi menggenaskan di Jalan Selambo Raya Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, Selasa (22/10/2024).


DELISERDANG |Mencekam, seratusan anggota geng motor dan preman bayaran suruhan mafia tanah menyerang warga di Jalan Selambo Raya Desa Amplas, Kecamatan Percut Seit Tuan, Deliserdang, Selasa (19/10/2024) sekira pukul 02.00 WIB.

Akibat penyerangan secara membabi buta yang dilakukan para pelaku yang menggunakan berbagai jenis senjata tajam (sajam) itu dua warga yakni Bungaran Samosir,51, dan Adam Djhorgi ,27, tewas di tempat dengan kondisi mengenaskan.

Sementara sejumlah warga terpaksa dirawat  akibat ditembak dengan senjata api (senpi) di bagian perutnya dan terkena sajam bacokan, hingga para korban dirawat intensif di rumah sakit.

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, sebelum kejadian berdarah itu terjadi, sejumlah warga sedang berjaga malam di posko dan di bangunan yang sedang dalam tahap pembangunan. Ada juga warga yang sedang tidur.

Tiba-tiba dari arah Pasar 3 Tembung gerombolan geng motor berjumlah 300-350 orang mengendarai sepedamotor dan mobil datang ke lokasi dan kemudian melakukan penyerangan terhadap warga. Spontan warga yang mengetahui berupaya menyelamatkan diri. Namun para pelaku menembak dan membacoki sejumlah warga hingga terluka dan terkapar. Pelaku juga merubuhkan sejumlah bangunan rumah yang sedang dalam tahap pembangunan.

Naas bagi Bungaran dan Adam, saat keduanya tertidur para pelaku langsung membantai keduanya hingga terbunuh mengenaskan di tempat. Tak lama berselang puluhan warga yang tinggal tak jauh dari lokasi berupaya melakukan perlawanan sehingga para pelaku langsung kabur.

Warga lainnya menghubungi aparat kepolisian. Tak lama polisi tiba di lokasi, lalu mengevakuasi kedua jenazah korban ke RS Bhayangkara Medan dengan menggunakan mobil ambulan untuk diotopsi. Sedangkan korban lainnya dibawa ke sejumlah rumah sakit untuk mendapat perawatan medis. 

Sementara seribuan warga sudah berkumpul di lokasi untuk melihat tindakan pihak kepolisian kepada pelaku penyerangan. Tampak puluhan personel Sat Reskrim, Sat Samapta Polrestabes Medan, personel Polsek Medan Tembung dan Sat Brimob Polda Sumut bersiaga di lokasi. (ka)




Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini