Issu Beredar Salahsatu Paslon Wabup Paluta Kampanye di Gereja, Cek Faktanya...

Poto: Issu "black campaign" (Kampanye Hitam) di media sosial terkait Acara Adat Pesta Gotilon Tahun 2024 di Gereja HKBP Gunungtua.

PALUTA| Beredar issu salahsatu pasangan Calon Wakil Bupati Padang Lawas Utara (Paluta) Nomor Urut 1 H Basri Harahap menggelar kampanye di Gereja HKBP Gunungtua.

Dalam Poto tersebut terlihat H Basri Harahap didampingi Mantan Sekda Paluta H Burhan Harahap  di ulosi oleh jemaat Gereja HKBP Gunungtua.

Cek Fakta:

Terkait issu itu, berdasarkan keterangan ST Yanton Pasaribu, Rabu (16/10/2024) selaku penanggung jawab acara mengatakan,  poto tersebut benar adanya, namun membantah bahwa acara tersebut berhubungan dengan kegiatan politis.

Penanggung Jawab Acara Adat Pesta Gotilon tahun 2024 di Gereja HKBP Gunungtua ST Yanton Pasaribu.

"Itu acara adat pesta Gotilon tahun 2024 yang kami laksanakan di Gereja HKBP Gunungtua beberapa hari yang lalu. Kehadiran Bapak H Basri Harahap  atas undangan kami sebagai tamu kehormatan selaku tokoh Masyarakat setempat Tolu Sadagulan, bukan atas nama Paslon atau embel embel politik apapun,"jelas Yanton. 

Buktinya kata Yanton, saat acara berlangsung tidak ada umbul umbul berbau politik dilokasi, ataupun ikrar yel yel berbau Politik.

"Acara kita berlangsung sakral dan hikmad sesuai pelaksanan pesta Gotilon yang biasa kita laksanakan, dimana kebetulan saat momen pesta Gotilon tahun 2024 ini berada di tengah tahun Politik,"ungkap Yanton.

Pada saat  menyampaikan undanganpun kata Yanton, H Basri Harahap menyatakan bersedia hadir, namun dengan catatan pada saat acara tidak ada membawa namanya sebagai kandidat di Pilkada Paluta.

"Dirangkaian acara kita juga mengundang dan mengulosi tokoh masyarakat dari Desa Gunungtua Tonga sebagai tanda terima kasih atas pemberian tanah pertapakan Gereja HKBP Gunungtua dan hamparan tanah pemakaman  yang berada di samping SMAN 1 Padangbolak. Kedua objek tanah itu merupakan hibah salahsatu tokoh masyarakat dari Desa Gunungtua Tonga, yang jelas acara itu tidak ada kaitannya dengan politik, murni acara adat,"pungkasnya.

Terpisah, Ketua Bawaslu Paluta Panggabean Hasibuan saat dimintai tanggapannya mengatakan, tidak ada masalah terkait kehadiran H Basri Harahap di acara adat pesta Gotilon tersebut.

"Kalo itu murni acara adat sah sah saja, selama tidak melaksanakan kampanye dan membawa umbul umbul saat acara, tidak ada masalah jika kapasitasnya hadir saat itu sebagai Tokoh Masyarakat bukan sebagai Paslon,"pungkas Panggabean.(GNP/Ginda)