 |
| Calon Bupati Sergai H Darma Wijaya melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah tahfizh bani umar putri,Jumat,(1/11/2024). |
SERDANGBEDAGAI | Calon Bupati Serdangbedagai (Sergai) nomor urut 1, H. Darma Wijaya, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Tahfizh Bani Umar Putri pada hari Jumat, (1/11/ 2024), di Dusun X, Desa Paya Pinang, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdangbedagai.
Sebelum acara peletakan batu pertama, Darma Wijaya mengikuti khataman 30 juz Al-Qur’an yang dipimpin oleh santri Rumah Tahfizh Bani Umar. Suasana di Masjid Bani Umar di Jalan Peringgan Gang Jambu menjadi semakin khidmat dengan iringan sholawat yang dilantunkan bersama seluruh jemaah.
Salah seorang santri penghafal Al-Qur'an, Novrian Arjuna ,17, mengungkapkan keinginannya untuk menjadi bupati seperti Darma Wijaya.
"Insyaallah om, bila Allah SWT mengizinkan, ingin menjadi bupati seperti Pak Wiwik," ujarnya sambil tersenyum.
Novrian yang berasal dari Desa Sipispis, Kecamatan Sipispis, mengaku cukup mengenal sosok Darma Wijaya meski baru bertemu dua kali.
"Di kampung sering terdengar cerita tentang Pak Darma Wijaya, mulai dari kesederhanaannya hingga jiwa sosialnya," tambah Novrian.
Ia juga menyatakan bahwa kepribadian Darma Wijaya membuatnya yakin bahwa setiap orang bisa meraih kesuksesan di dunia maupun akhirat.
"Walau tidak jadi bupati nantinya, menjadi seorang dosen sudah syukur alhamdulillah," lanjutnya.
Selain itu, Novrian mengisahkan bahwa Darma Wijaya sangat mendukung generasi muda dalam kegiatan keagamaan.
"Saya pernah ikut MTQ di Sergai, dan Pak Darma Wijaya menawarkan bonus umroh bagi yang menjadi juara," ungkapnya.
Dalam sambutannya, Darma Wijaya menekankan pentingnya pendidikan agama bagi generasi muda sebagai bekal awal.
"Generasi penerus bangsa harus dibekali dengan ilmu agama yang bermanfaat sebelum pendidikan lainnya," tegas Darma Wijaya.
Ia juga mengajak para orang tua untuk memberikan pendidikan agama sejak dini kepada anak-anak mereka.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Dewan Syariah Darul Qur'an Medan, Kyai Ahmad Kosasih, MA, Pimpinan Rumah Tahfizh Bani Umar, Fatimah Lubis, serta para tokoh agama dan masyarakat setempat.(HR/HR).
