Korban Warga Sumbar. Polsek Siantar Timur Evakuasi Jasad Duda Gantung Diri

Sebarkan:


𝐏𝐄𝐌𝐀𝐓𝐀𝐍𝐆𝐒𝐈𝐀𝐍𝐓𝐀𝐑| GEMPAR. Warga Jalan Pane, Kelurahan Tomuan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar, dihebohkan temuan jasad, Charles Frint, 50, warga Kayu Tanam, Desa Labuah Ganuang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (22/11/2024) sekira pukul 13:00 WIB

Kapolsek Siantar Timur, Iptu Edy J.J Manalu SH. MH menjelaskan, korban ditemukan tewas tergantung dengan seutas tali warna kuning dilantai 2 rumah milik sanak keluarganya, Neneng Suwarni, di Jalan Pane, Kelurahan Tomuan, Kecamatan Siantar, Kota Pematangsiantar

Menurut keterangan Neneng Suwarni, sejak bercerai dari istrinya yang tinggal di Padang, Sumbar bersama anak anaknya, selama ini korban tinggal dirumah, Neneng Suwarni, Jalan Pane Pematangsiantar

Lebih lanjut Iptu Edy J.J Manalu memaparkan kronologi temuan jasad korban. Berawal ketika Neneng Suwarni hendak menjemur pakaian di lantai 2. Tidak disangka ia melihat korban sudah tergantung namun kakinya masih menempel di lantai

Melihat pemandangan seram ini, Neneng Suwarni spontan menjerit ketakutan seraya berlari ke lantai 1 menuju luar depan rumah. 

Di luar Neneng melihat saksi, Ahmad Fauzi yang sedang minum kopi lalu memberitahu kejadian. Kabar gantung diri ini dalam sekejab tersebar disekitaran Jalan Pane hingga mengundang kerumunan warga

Di lantai 2, saksi Ahmad Fauzi dan beberapa warga (saksi lain) mencoba menyelamatkan korban dengan melepaskan tali berwarna kuning yang menjerat leher korban lalu membaringkannya dilantai, namun korban sudah meninggal dunia

Menerima laporan kejadian, Piket Unit Reskrim dan SPKT Polsek Siantar Timur - Polres Pematangsiantar langsung merespon terjun olah TKP dan mengevakuasi korban ke RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar untuk di Visum

"Hasil olah TKP dan visum luar tidak ditemukan tanda tanda kekerasan atau aniaya ditubuh korban," Ungkap Iptu Edy Manalu

Berdasar hasil visum, pihak keluarga bermohon agar jasad Charles Frint tidak diotopsi yang dituangkan dalam surat pernyataan tidak keberatan dan menerima ihklas kematian korban yang duduga kuat akibat depresi berat dan putus asa atas perceraian dengan istrinya

"Kita menghormati permohonan pihak keluarga dan menyerahkan jasad korban untuk disemayamkan di rumah duka dalam proses pemakaman," Sebut Kapolsek Siantar Timur, Iptu Edy J.J Manalu (𝐽𝑢𝑛/𝑩𝒂𝒚-𝑴𝒐𝒍)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini