DELISERDANG | Banjir Bandang dan tanah longsor melanda kawasan Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deliserdang. 3 orang warga dikabarkan meninggal dunia dan sejumlah rumah warga juga rusak. Sabtu 23/11/2024 malam.Banjir Bandang dan Longsor di Sibolangit Deliserdang Petugas Evakuasi korban
Informasi dihimpun, banjir dan longsor menerjang Dusun Cingkam Desa Martelu Kecamatan Sibolangit. Hujan deras menjadi penyebab longsor dan banjir bandang di daerah itu.
Data dari korban meninggal dunia yaitu Kartini br Sitepu,65 tahun warga Desa Martelu, Elsie Nadinda Rahel Simanjuntak, (3)warga Desa Salabulan, Serta br Ginting (81) warga Desa Salabulan.
Sedangkan korban belum di temukan Budi Utama Simanjuntak,(30)warga Desa Salabulan, Gerge Barus,(40) warga lau cih Medan dan Perdamenta,(35)warga lau cih Medan.
Saat ini petugas Koramil Sibolangit bersama pihak terkait dari BPBD, Muspika dan Perangkat Desa terus melakukan evakuasi dan penanganan para korban. Selain 3 orang meninggal 1 orang warga juga dinyatakan hilang diduga terseret banjir bandang. Hingga malam hari hujan deras masih turun di wilayah itu.
Camat Sibolangit, Hesron Girsang saat dikonfirmasi wartawan membenarkan peristiwa itu dan 3 orang dilaporkan meninggal dunia serta 1 orang hilang, kini masih dilakukan pencarian. Untuk nama korban masih didata petugas.
" Hari ini masih hujan hingga malam, untuk korban 3 orang dan 1 hilang, untuk korban baik yang meninggal dan luka dibawa ke Puskesmas Sibolangit," ungkapnya.
Untuk korban akibat banjir bandang yang datang dari hulu sungai Sibolangit kini masih dilakukan pendataan oleh pihak terkait. Tak hanya menelan korban jiwa tapi sejumlah rumah juga rusak disapu air bah.
Danramil Sibolangit Kapten Inf Aris sudah menurunkan personel dilapangan untuk membantu evakuasi korban luka serta meninggal dan pencarian korban hilang.( Wan)