Tindak Lanjut Asta Cita Presiden RI, Kapolres Pematangsiantar Pimpin Rapat Hanpang

Sebarkan:


𝐏𝐄𝐌𝐀𝐓𝐀𝐍𝐆𝐒𝐈𝐀𝐍𝐓𝐀𝐑| Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno SH. S.Ik, pimpin rapat membahas program Ketahanan Pangan (Hanpang), tindak lanjut Asta Cita  (Delapan Visi Misi) Presiden RI Prabowo Subianto, di Aula Widya Satya Brata Polres Pematangsiantar, Senin (4/11/2024) sekira pukul 09:00 WIB

Dalam kata sambutannya AKBP Yogen Heroes Baruno menyampaikan, meningkatkan ketersediaan Pangan Desa, Pemerintah desa akan memprioritaskan peningkatan ketersediaan pangan melalui optimalisasi hasil produksi masyarakat desa dan pemanfaatan lumbung pangan desa. 

Upaya ini bertujuan untuk memastikan desa memiliki cadangan pangan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan warganya, terutama saat menghadapi kondisi darurat atau masa paceklik. 

Memperluas Keterjangkauan Pangan bagi masyarakat desa. Melalui kebijakan distribusi yang efektif, pemerintah desa berkomitmen untuk meningkatkan aksesibilitas pangan bagi seluruh masyarakat, terutama bagi kelompok rentan. 

Hal ini mencakup upaya untuk menekan biaya distribusi dan menyediakan jalur distribusi yang memadai, agar pangan dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat dengan harga yang terjangkau. 

Meningkatkan konsumsi pangan yang beragam, bergizi dan aman. Pemerintah desa akan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman untuk kesehatan. 

Pangan yang dikonsumsi harus memenuhi standar higienis, berkualitas dan tidak bertentangan dengan nilai agama, keyakinan, dan budaya masyarakat. 

"Selain itu, diupayakan agar pangan yang dikonsumsi memanfaatkan potensi sumber daya lokal, sehingga dapat mendukung ekonomi desa dan menjaga keberlanjutan lingkungan," Ujar AKBP Yogen

Sementara Kepala Dinas Pertahanan Pangan dan Pertanian, Drs. L. Pardamean Manurung, menyampaikan, wilayah Kota Pematangsiantar memiliki sekitar 28 persen luas lahan pertanian dari keseluruhan luas wilayah kota tersebut

Saat ini, terdapat 1.995 hektar lahan pertanian, di mana 1.780 hektar di antaranya adalah lahan persawahan yang tersebar di wilayah Marihat, Martoba, Sitalasari dan Pematang Selatan.

Pardamean menambahkan, sesuai arahan dari Kapolres, Dinas Pertahanan Pangan dan Pertanian akan terus berupaya mengoptimalkan pemanfaatan lahan yang ada, meskipun lahan pertanian yang dimiliki para petani saat ini sangat terbatas. 

"Kami akan mendukung dan melaksanakan program 100 hari Bapak Prabowo di sektor pertanian sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketahanan pangan di Kota Pematangsiantar," Katanya.

Pardamean melanjutkan, Beberapa program pemerintah, seperti panen serentak di seluruh Indonesia akan kami laksanakan sebagai bagian dari komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mencapai swasembada pangan yang berkelanjutan. 

"Kami berkomitmen untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak guna mewujudkan pertanian yang mandiri dan berkelanjutan di Kota Pematangsiantar," Ujar Drs L Pardamean Manurung

Rapat dihadiri Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Pematangsiantar Drs L Pardamean Manurung, Kabag SDM AKP Maralidang Harahap, Kasat Binmas AKP Jahrona Sinaga SH, para Camat dan Personil Polres Pematangsiantar (𝑟𝑒𝑙-𝐽𝑢𝑛/𝑩𝒂𝒚-𝑴𝒐𝒍)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini