𝐒𝐈𝐌𝐀𝐋𝐔𝐍𝐆𝐔𝐍 | Diduga korban tabrak lari, Budi Sutrisno akrab disebut, Budi Ragil, 29, warga Lingkungan III Kampung Setia, Kelurahan Amansari, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, ditemukan tewas terkapar akibat mengalami luka berat setelah kecelakaan, di Jalan Lintas Sumatera Km 22-23 atau lebih kurang 500 meter dari Simpang Bandar Jambu, Desa Pematang Dolok Kahean, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin (16/12/2024) sekira pukul 06:35 WIB
Menurut keterangan keluarga di rumah duka, sebelum kejadian, sekitar pukul 06:30 WIB korban berkemas kemas untuk pergi bekerja di satu Bank Perkereditan Rakyat (BPR), di Sindar Raya, Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun mengendarai sepeda motor Honda Beat Nopol BK 2403 TBE
Setiba di TKP, korban yang melaju dari arah Simpang Dolok Merangir menuju arah Tebing Tinggi diduga ditabrak satu unit mobil bus pariwisata (jenis dan nopol belum diketahui) yang melaju dari arah Tebing Tinggi menuju arah Pematangsiantar. Selanjutnya mobil melarikan diri
Menurut keluarga, kejadian ini diketahui sekitar pukul 07:30 WIB, oleh salah satu sepupu korban saat hendak berangkat ke Medan, terjebak macet kerumunan warga dan pengguna jalan yang melihat korban terkapar di beram jalan mengalami luka berat di bagian kepala dan bagian tubuh lainnya
Penasaran, didorong ingin tahu, sepupu korban turun dari mobil lalu melihat gerangan siapa yang mengalami kecelakaan. Mengenali ciri ciri sepeda motor yang sudah rusak berat, sepupu korban terkejut histeria dan spontan memastikan sosok dan wajah korban
Sepupu korban menyebut, akhirnya ia batal ke Medan. Bersama petugas Piket Unit Laka Sat Lantas Polres Simalungun Pos Simpang Dolok Merangir membawa jasad korban ke Instalasi Jenazah (pemulasaraan) RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar setelah dievakuasi dari TKP, menggunakan ambulance Puskesmas Serbelawan
Usai pemulasaraan, jasad anak bungsu dari 5 bersaudara ini dibawa ke rumah duka di Kelurahan Amansari untuk disemayamkan guna pemakaman di TPU Aman Sari, hari itu juga, Senin (16/12/2024) sekira pukul 14:30 WIB
Belum didapat keterangan dan pernyataan resmi dari pihak berwenang terkait kronologi dan fakta insiden sebenarnya
Atas kejadian ini, pihak keluarga bermohon dan menyerahkan kasus diduga tabrak lari ini kepada pihak berwajib untuk diproses secara hukum serta menyatakan kepada pengemudi kendaraan terduga mobil penabrak agar menunjukan itikad baik kepada pihak korban (𝐻𝑇-𝐹𝑧/𝑩𝒂𝒚-𝑴𝒐𝒍)
