PALUTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) menggelar rapat pleno terbuka penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.Keterangan Poto: Rapat Pleno Terbuka KPU untuk Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Paluta Terpilih Pilkada 2024.
Rapat pleno yang digelar di Hotel Sapadia Gunungtua pada, Kamis (9/1/2024) dipimpin langsung oleh Ketua KPU Paluta Raja Dolok Harahap dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Paluta Patuan Rahmat S STP MM, Ketua DPRD Paluta Mula Rotua Sos Msi, Kajari Paluta, Ketua Bawaslu Paluta Panggabean SH MH, Perwakilan Dandim 0212/Ts, Perwakilan Polres Tapsel dan seluruh perwakilan pengurus Partai Politik.
Ketua KPU Paluta, Raja Dolok Harahap mengatakan, rapat pleno ini sesuai dengan PKPU nomor 2 Tahun 2024 tentang jadwal tahapan dan rangkaian Pilkada, mulai dari penetapan calon, kampanye, pemilihan, penghitungan suara, dan terakhir penetapan calon terpilih.
"Ini salah satu tahapan dan rangkaian Pilkada, yang kami laksanakan rapat pleno penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati Paluta terpilih ini rangkaian terakhir,"kata Raja Dolok Harahap.
Penetapan calon terpilih didasarkan pada ketentuan PKPU Nomor 18 Tahun 2024 yang mengharuskan KPU melaksanakan rapat pleno paling lambat tiga hari setelah Buku Registrasi Perkara Konstitusi (e-BRPK) diterbitkan oleh Mahkamah Konstitusi (MK).
Berdasarkan e-BRPK yang sudah diterbitkan MK, KPU Paluta menggelar rapat pleno tersebut berdasarkan hasil Pilkada Paluta tidak menghadapi gugatan terkait hasil Pilkada 2024, sehingga proses ini dapat berjalan dengan lancar dan damai.
Dengan dilaksanakannya rapat pleno terbuka tersebut, KPU Paluta menetapkan pasangan calon nomor urut 1 Haji Reski Basyah Harahap (Hoji Obon) dan Basri Harahap terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Paluta dengan raihan suara sebanyak 59.734 (43,11%) pada penyelenggaraan Pilkada 2024 dan akan segera dilantik sesuai aturan Perpres terbaru.
Pilkada serentak di Kabupaten Paluta berhasil menjadi contoh pesta demokrasi yang damai dan harmonis. Meskipun diwarnai persaingan antar calon, masyarakat tetap menunjukkan semangat persatuan dan kebersamaan. (GNP/Ginda)