Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana Sunarya S.IK, melalui Kapolsek Lolowa'u, Iptu Bernad Napitupulu SH, menjelaskan kronologi kejadian berawal saat Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Nias Selatan bersama Camat Huruna dan jajaran diikuti Kepala Desa dan masyarakat Tundrumbaho meninjau dan cek lokasi bencana tanah longsor di desa tersebut, Jumat, 21 Maret 2025 sekira pukul 14:00 WIB. Korban turut serta dalam rombongan Tim
Di lokasi. Korban membuka baju dan turun untuk memeriksa kondisi kelancaran aliran Sungai Ma'u. Namun tidak disangka, tiba tiba Ta'asogo Ndruru tenggelam. Ada sekian waktu ia belum juga terlihat muncul kepermukaan air
Gempar dan heboh. Karena tidal muncul muncul, Tim dan rombongan mulai panik berteriak memanggil manggil korban. Hasilnya nihil, Ta'asogo Ndruru tetap tidak ditemukan. Kejadian ini langsung dilaporkan Kepala Desa ke Polsek Lolowa'u
Menindaklanjut pencarian korban, Tim Gabungan Polsek Lolowa'u bersama BPBD Pemkab Nias Selatan dan masyarakat bergerak cepat menyisir aliran dan tepian sungai untuk mencari korban hingga Sabtu dinihari (22/3/2025) pukul 01:00 WIB
Sabtu, pukul 06:00 WIB, pencarian dilanjut dan ditingkatkan. Tim penyelam dari BPBD, Paskal Ginting, Afif Lubis dan Elka Gee didukung Tim Polsek Lolowa'u, dikerahkan menyusuri dasar sungai Ma'u
Sekira pukul 07:30 WIB, Tim berhasil menemukan korban didasar sungai tidak jauh dari titik tenggelam namun sudah dalam kondisi meninggal dunia
"Setelah dievakuasi ke darat, pihak keluarga bermohon kepada pihak berwenang agar jasad korban tidak divisum dan otopsi yang dituangkan dalam surat penyataan tidak keberatan dan menerima ihklas kematian korban," Ujar Kapolsek, Iptu Bernad Napitupulu, Sabtu (22/3/2025) siang
Menghormati permohonan pihak keluarga disertai berbagai pertimbangan, Camat Huruna menyerahkan jasad korban kepada keluarga untuk disemayamkan di rumah duka guna proses pemakaman, disaksikan Polsek Lolowa'u, Tim BPBD, Kepala Desa serta masyarakat
Personil Polsek Lolowa'u yang terjun langsung dalam pencarian korban, Aipda Ricky M Lumbangaol. Bripka Philips Sinulingga. Brigadir Alam Fadly Simbolon. Brigadir Jegges Sitompul serta Briptu Ade Tarigan
Dari BPBD Kabupaten Nias Selatan. Frans Ndruru. Fandi Zendrato. Antoniys Telambanua. Arman.Loi. Elkaa Gee. Pascal Ginting dan Hairul Afif Lubis (Jun/Bay-Mol)