 |
| Ny. Hj. Susmirawanti Iman Irdian Saragih resmi dilantik sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), Ketua Tim Pembina Posyandu, dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Tebingtinggi, Kamis, (13/3/2025). |
Acara pelantikan berlangsung bersamaan dengan pelantikan Ketua TP-PKK, Ketua Tim Pembina Posyandu, dan Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara. Hadir dalam kesempatan tersebut Gubernur Sumatera Utara Muhammad Bobby Afif Nasution, S.E, M.M, Wali Kota Tebingtinggi H. Iman Irdian Saragih, Ny. Hj. Rahmaita Chairil Mukmin Tambunan, serta Bupati dan Wali Kota se-Sumatera Utara.
Dalam sambutannya, Ny. Hj. Susmirawanti Iman Irdian Saragih menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga di Kota Tebingtinggi melalui berbagai program pemberdayaan perempuan dan anak.
"Kami akan terus berupaya mewujudkan program yang dapat mendukung keluarga di setiap aspek kehidupan," ujarnya penuh semangat.
Sebagai Ketua Tim Pembina Posyandu, ia juga bertekad untuk memperkuat peran posyandu dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya ibu dan anak.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan posyandu dapat berfungsi optimal dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," tambahnya.
Di bidang ekonomi kreatif, Ny. Hj. Susmirawanti Iman Irdian Saragih menyampaikan komitmennya untuk membawa produk kerajinan Kota Tebingtinggi ke pasar yang lebih luas, bahkan hingga tingkat internasional.
"Dekranasda akan terus mendorong pengembangan produk kerajinan tangan lokal agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat serta memperkenalkan budaya kita ke pasar yang lebih luas," tuturnya.
Turut hadir dalam acara pelantikan jajaran Pemerintah Kota Tebingtinggi, termasuk Kadisnakerperin Ir. Iboy Hutapea, Plt. Kepala DP3APM Drs. Nasib Pujianto, serta Pengurus PKK Kota Tebingtinggi.
Pelantikan ini menjadi momentum bagi Kota Tebingtinggi untuk semakin memperkuat program-program yang berorientasi pada kesejahteraan keluarga, kesehatan masyarakat, serta pengembangan ekonomi berbasis kerajinan lokal.(HR/HR).
