Pemkab Sergai Targetkan 36 Persen Masyarakat Ikut CKG

Sebarkan:

 

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda), Rusmiani Purba, SP, M.Si, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Sergai, dr. Yonly Boelian Dachban, M.HKes, dalam rapat program CKG, Rabu,(26/3/2025).
SERDANGBEDAGAI  | Pemerintah Kabupaten Serdangbedagai (Pemkab Sergai) menargetkan 36 persen masyarakat mengikuti program Cek Kesehatan Gratis (CKG) hingga akhir Desember 2025.

Target ini diumumkan oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda), Rusmiani Purba, SP, M.Si, dalam rapat koordinasi Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang digelar di Aula Bappedalitbang, Kompleks Kantor Bupati, Sei Rampah, Rabu (25/3/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Pj Sekda Rusmiani menegaskan bahwa program PKG merupakan salah satu dari delapan misi Astacita pemerintahan Presiden Prabowo yang menjadi prioritas nasional. Oleh karena itu, seluruh perangkat daerah terkait diminta segera menyusun rencana aksi sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing demi mendukung keberhasilan program ini.

"Program PKG merupakan kebijakan strategis pemerintah pusat yang perlu kita sukseskan di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat. Kami mengajak seluruh perangkat daerah, termasuk Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, untuk bersinergi dalam sosialisasi dan pelaksanaan program ini," ungkap Rusmiani.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sergai, dr. Yonly Boelian Dachban, M.HKes, menjelaskan bahwa tantangan utama dalam pelaksanaan program ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat agar memanfaatkan layanan kesehatan gratis yang telah disediakan.

Untuk mempermudah akses, Pemkab Sergai menyediakan berbagai metode registrasi, seperti melalui aplikasi Satu Sehat Mobile, JKN, atau langsung datang ke Puskesmas terdekat untuk didaftarkan oleh petugas.

"ASN juga diharapkan menjadi motor penggerak dalam pelaksanaan CKG di 20 Puskesmas yang ada di Sergai. Syarat minimal registrasi adalah memiliki nomor telepon atau WhatsApp aktif agar dapat melanjutkan proses pendaftaran," jelasnya.

Lebih lanjut, Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan, dr. Hendri Yanto Ginting, MKM, menambahkan bahwa program ini tidak hanya memberikan layanan kesehatan gratis, tetapi juga membantu pemerintah dalam memetakan kondisi kesehatan masyarakat secara lebih spesifik.

"Dengan adanya program ini, kita tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, tetapi juga mendapatkan gambaran kondisi kesehatan masyarakat secara lebih spesifik. Jika sebelumnya CKG dilakukan sesuai tanggal ulang tahun peserta, kini pemeriksaan dapat dilakukan kapan saja," ujarnya.

Rapat koordinasi ini turut dihadiri oleh Kepala BPJS Kesehatan Sergai, perwakilan dari Kantor Kementerian Agama Sergai, serta perwakilan Kacabdis Wilayah III Dinas Pendidikan Provinsi Sumut. Diskusi dalam pertemuan ini membahas berbagai strategi guna meningkatkan cakupan peserta PKG di Kabupaten Sergai.

Pemkab Sergai berharap program ini dapat berjalan optimal, sehingga masyarakat lebih sadar akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin, demi mewujudkan kehidupan yang lebih sehat dan sejahterah.(HR/HR).


Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar